Michael Jordan gagal memiliki Milwaukee Bucks, pada tahun 2003. Tapi dia mendapatkan gantinya, yaitu menjadi pemilik Charlotte Hornets di tahun 2010. Kini setelah mendengar kabar kalau grup kepemilikan Bucks siap menjual sebagaian sahamnya, Jordan kembali tertarik untuk membelinya. Namun dia harus bersaing dengan pengusaha Amerika Serikat, Jimmy Haslam, pemilik Haslam Sports Group. 

LeBron James berhasil memecahkan rekor poin terbanyak sepanjang masa, milik Kareem-Abdul Jabbar. Sebelumnya, Abdul-Jabbar menempati peringkat pertama jumlah poin sepanjang masa sejak tahun 1984, setelah melewati Wilt Chamberlain. Lalu muncul pertanyaan, kenapa LeBron James yang memecahkan rekor ini? bukannya Michael Jordan.

NBA Paris Game 2023 menarik banyak perhatian. Deretan selebriti dan atlet papan atas menyaksikan gim tersebut. Hadir pula pembalap Ferrari Charles Leclerc, dan pembalap Alpine Pierre Gasly, beserta rekannya, Esteban Ocon.

26 tahun lalu, Michael Jordan bermain bersama Chicago Bulls melawan Detroit Pistons, di Paris, Prancis. NBA ingin membangkitkan memori tersebut dengan menggelar salah satu pertandingan musim reguler 2022-2023 di Paris. Bukan hanya soal sejarah saja, namun menggelar pertandingan di benua Eropa sangat erat kaitannya dengan bisnis, dan pendapatan besar yang akan didapatkan oleh NBA. 

Pada Kamis (29/12) Pele, legenda sepak bola asal Brazil, meninggal dunia. Pria bernama asli Edson Arantes do Nascimento itu sempat dirawat selama sebulan di Rumah Sakit Albert Einstein, Sao Paulo, Brazil. Ia berjuang menghadapi kanker kolon (usus besar) sejak 2021. Pele meninggal pada usia 82 tahun.

Bintang Boston Celtics Jayson Tatum akhirnya angkat bicara soal dirinya yang dibandingkan dengan Michael Jordan. Bukan hanya itu, duetnya dengan Jaylen Brown kini disamakan dengan Jordan dan Scottie Pippen. Tatum menjawab bahwa dirinya tidak ingin dibandingkan dengan siapa pun. Mereka berdua, Tatum dan Brown, hanya ingin membawa Celtics lebih baik ke depan. 

Peribahasa "Karena Nila Setitik, Rusak Susu Sebelanga", tampaknya tepat bagi situasi yang dihadapi Michael Jordan saat ini. Sebagai pemain, jelas Jordan sangat layak disebut sebagai Greatest Of All Time. Tapi ternyata, sebagai pemilik klub, Jordan dianggap paling buruk karena keputusan yang bakal diambil.