Damian Lillard mencetak 45 poin dan 11 asis dalam kemenangan Milwaukee Bucks, 141-135, atas Detroit Pistons, pada hari Sabtu (20/1) waktu Amerika Serikat. Lillard menjadi pemain pertama dalam sejarah Bucks dengan setidaknya 40 poin, 10 asis, dan lima tembakan tripoin dalam satu pertandingan. 

Tanpa Gianis Antetokounmpo, Milwaukee Bucks tertunduk lesu di kandang Cleveland Cavaliers, Rabu (17/1), waktu setempat. Tak sekalipun pernah dalam posisi unggul selepas tepis mula, Cavaliers menang telak 135-95. Pada gim ini, keunggulan terbesar Cavaliers adalah 47 poin. Giannis sendiri absen karena masalah di bahunya. Untuk Cavaliers, hasil ini membuat mereka menjadi tim terpanas sekarang di Wilayah Timur dengan enam kemenangan beruntun. 

Pada hari Selasa, 16 Januari 2024, mulai pukul 20.30 WIB, kanal YouTube WhatsApp menayangkan film dokumenter berjudul "UGO: A Homecoming Story Ft. Giannis Antetokounmpo". Semua tahu kalau Giannis lahir di Yunani, namun ia ingin sekali mengunjungi Nigeria, kampung halaman orang tuanya. Tahun lalu, Giannis bersama ibunya melakukan perjalanan ke Nigeria, dan WhatsApp mengabadikannya menjadi sebuah film dokumenter. 

Damian Lillard mencetak tembakan tiga angka penentu kemenangan bagi Milwaukee Bucks saat mereka mengalahkan Sacramento Kings, 143-142, dalam babak perpanjangan waktu Minggu malam (14/1) waktu Amerika Serikat. Lillard memimpin Bucks dengan 29 poin. Giannis Antetokounmpo mencetak tripel-dobel dengan 27 poin, 10 rebound, dan 10 asis, Malik Beasley mencetak 23 poin, dan Bobby Portis menambahkan 22 poin. 

Milwaukee Bucks berhasil memukul balik Golden State Warriors. Bucks membuka jarak di tujuh menit terakhir kuarter keempat. Mereka pun mengamankan kemenangan 129-118 dari Warriors di Fiserv Forum, Milwaukee.

LeBron James dan Giannis Antetokounmpo melanjutkan dominasinya dalam pemilihan NBA All-Star. Dilansir melalui laman resmi NBA, kedua bintang itu memimpin masing-masing wilayah dalam pemungutan suara (voting) All-Star 2024 berdasarkan pilihan penggemar.

Milwaukee Bucks sangat membutuhkan kemenangan pada Kamis malam (11/1) waktu Amerika Serikat, ketika mereka menjamu Boston Celtics yang perkasa. Kenyataan yang terjadi justru sebaliknya. Celtics, pemilik rekor terbaik NBA (29–8), justru dihajar hampir setengah botol (38-75) pada babak pertama. Pertandingan berakhir dengan skor 135-102 untuk Bucks.