NBA
Mike James: NBA Bukan Tempat Terbaik untuk Saya
Bintang AS Monaco Mike James memiliki perjalanan yang menarik dalam dunia basket. Meskipun ia bermain selama dua musim di NBA dan tampil dalam 49 pertandingan musim reguler, namun dia merasa liga bola basket Amerika Serikat bukan tempatnya. James sesungguhnya bersinar di Eropa, di mana ia merupakan pencetak poin terbanyak sepanjang masa di EuroLeague.
Banyak Pemain Cedera, Pep Guardiola Keluhkan Jadwal Manchester City Seperti NBA
Pep Guardiola yang frustrasi mengakui Manchester City harus terus berjuang karena krisis cedera mengancam upaya mereka untuk meraih gelar Liga Primer kelima berturut-turut. Pelatih asal Catalan itu meyakini jadwal yang padat menjadi penyebab krisis cedera Manchester City, dan dia membandingkan jadwalnya dengan musim NBA.
DJ Augustin Gantung Sepatu
Mantan pemain NBA DJ Augustin mengumumkan pengunduran dirinya dari dunia basket di media sosial. Augustin bermain selama 14 tahun di NBA, 4 tahun di antaranya bersama Orlando Magic.
Yuki Kawamura Tirukan Selebrasi "Too Small", Meski Tidak Suka
Selebrasi "Too Small" memang sudah ada di NBA sejak lama. Namun belakangan sering diperagakan lagi oleh para pemain, termasuk Kevin Durant. Menariknya, pemain Memphis Grizzlies Yuki Kawamura ikut-ikutan melakukannya. Namun dia tidak suka karena selebrasi tersebut dianggap melecehkan seseorang. 
Format NBA All-Star Kemungkinan Berubah Lagi
Menyusul pertandingan All-Star yang kurang menarik pada tahun 2024, Komisaris NBA Adam Silver dilaporkan sedang mempertimbangkan format baru yang akan diterapkan pada pertandingan All-Star di San Francisco. Kabarnya Silver berkolaborasi dengan penjaga Golden State Warriors Stephen Curry untuk menerapkan format baru untuk pertandingan All-Star musim ini.
Reaksi Giannis Tanggapi Pernyataan Trump Tentang Yunani
Bintang Milwaukee Bucks Giannis Antetokounmpo menanggapi pernyataan Donald Trump tentang darah Yunani yang dimilikinya. Giannis berpendapat bahwa tidak ingin terlalu dekat dengan politik. Meski namanya kini dibawa-bawa oleh Trump, yang menjadi calon presiden Amerika Serikat.
Ibu Vince Carter, Michelle, adalah Inspirasi Sejati
Selama berkarier di Toronto Raptors, Vince Carter telah terpilih dua kali dalam All-NBA dan lima kali berturut-turut masuk dalam All-Star. Namun, di balik setiap momen legendaris, sering kali ada suara yang membimbingnya. Bagi Vince, suara itu adalah ibunya. Dorongan sang pemain basket untuk mencapai kesempurnaan bukanlah suatu kebetulan, melainkan dipupuk.