Jendela Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025 akan dibuka mulai bulan Februari 2024. Sebanyak 24 negara akan memainkan pertandingan kualifikasi sesuai dengan pembagian grupnya masing-masing. Ada enam grup yang berisi empat tim nasional di setiap grup. Pertandingan kualifikasi menggunakan sistem home-and-away. 

Penampilan Shai Gilgeous-Alexander (SGA) yang gemilang di sepanjang tahun 2023 mendapatkan apresiasi. Dia kembali mendapatkan penghargaan di penghujung tahun ini. Awal bulan Desember, Gilgeous-Alexander menerima penghargaan Northern Star Award 2023. Kini sebagai penutup tahun, dia nobatkan sebagai Atlet Pria Terbaik versi Canadian Press. 

Lokasi FIBA Asia Cup 2025 telah ditentukan. Turnamen tersebut akan berlangsung di Riyadh, Arab Saudi. Ini menjadi kedua kalinya Arab Saudi menggelar FIBA Asia Cup. Sebelumnya mereka menjadi tuan rumah pada edisi 1997.

FIBA sudah melakukan pengundian untuk jendela terakhir Kualifikasi Olimpiade Paris 2024. Di mana salah satu hasil yang mengejutkan adalah menempatkan Slovenia, Yunani, dan Republik Dominika pada grup yang sama. Artinya, bintang-bintang besar NBA akan bersaing untuk mendapatkan satu tiket ke Paris. Mereka adalah Luka Doncic, Giannis Antetokounmpo, dan Karl-Anthony Towns. 

Kabar ini datang menyusul Kazys Maksvytis yang mengundurkan diri dari timnas Lituania untuk sementara waktu. Sehingga Giedrius Zibenas akan mengambil alih posisi kepala pelatih timnas Lithuania, yang tampil di Kualifikasi FIBA EuroBasket pada bulan Februari 2024. Tugas Coach Gibbi memang berat, karena dia diharapkan bisa membawa Lithuania lolos ke FIBA EuroBasket. 

FIBA 3x3 punya mekanisme tersendiri dalam melakukan seleksi tim untuk memastikan mereka lolos ke Olimpiade Paris 2024. Enam tim telah mengamankan tempat di kompetisi tersebut, dengan rincian masing-masing kategori ada tim tim. Keenam tim ini tidak akan mengikuti proses kualifiasi. 

Lagi-lagi soal sebutan "juara dunia" untuk juara NBA. Sindiran datang dari Andreas Obst, pemain timnas senior Jerman sejak 2019 hingga menjadi juara di Piala Dunia FIBA 2023. Menurut Obst, juara NBA silahkan saja menyebut diri mereka sebagai juara dunia. Tetapi juara dunia yang sesungguhnya adalah Jerman.