Golden State Warriors berjuang untuk bersaing di papan atas tanpa Klay Thompson. Tetapi justru ini membawa berkah bagi Stephen Curry. Bila terus bermain konsisten hingga akhir musim, Curry berpeluang jadi MVP NBA 2020-2021.

Stephen Curry pernah menjadi MVP NBA di musim 2014-2015 dan 2015-2016. Namanya sempat menghilang dari persaingan MVP beberapa musim terakhir. Khususnya saat dia cedera di musim 2019-2020. Namun kali ini, Curry diprediksi bakal memanaskan persaingan perebutan gelar pemain terbaik di liga.

Curry dianggap sebagai bintang tunggal di Warriors setelah Thompson cedera Achiles. Performa Curry sangat memukau di awal musim. Dia mencetak 62 poin, yang jadi catatan tertinggi sepanjang kariernya, saat Warriors menang 137-122 atas Portland Trail Blazers, hari Minggu lalu. Sejauh ini, penampilan Curry dianggap sebagai permainan terbaik di NBA 2020-2021. Sehari kemudian, Curry mencetak 30 poin dan hampir saja mencatatkan triple-double, saat mengalahkan Sacramento Kings, 137-106, Senin malam waktu setempat. Curry hanya tampil 31 menit di pertandingan tersebut.

Setelah melewati tujuh pertandingan di musim 2020-2021, Curry mencetak rata-rata 32,0 poin, 6,4 asis, dan 5,3 rebound per pertandingan. Dia mencatatkan akurasi tembakan 46,3 persen, kemudian 36,9 persen dari tripoin, dan 98,2 persen dari tembakan gratis. Bila terus menjaga konsistensi hingga akhir musim, maka Curry diramalkan bisa mendapatkan gelar MVP ketiga.

"Itulah yang mereka harapkan dari saya, mereka menginginkan kepemimpinan saya. Saya tahu, saya memainkan peran penting dalam tim ini, yaitu membawa energi dalam permainan," ujar Curry, setelah mencetak 62 poin.

Salah satu faktor yang membuat Curry makin bersinar adalah kembalinya Draymond Green. Kepala pelatih Steve Kerr menyebut Green membuat permainan Warriors jadi selaras dan seimbang. Semua pemain kini bisa melakukan tugasnya dengan baik. Secara tidak langsung, Curry lebih fokus mencetak poin, dan tidak khawatir dengan pertahanan timnya.

"Semua orang tampak selaras. Kami memainkan bola dengan baik, melakukan umpan yang tepat, kami saling membantu seperti yang selayaknya dilakukan oleh tim basket. Saya merasa kami hanya belum siap untuk memulai musim reguler sebelumnya. Tapi setelah Green datang, kami jauh lebih siap untuk bermain melawan tim-tim terbaik di liga," kata Steve Kerr, dikutip dari nbareligion.com.

Namun perjalanan Warriors masih panjang. Mereka masih harus menjalani 65 pertandingan lagi. Sejauh ini Warriors mengumpulkan empat kemenangan dari tujuh pertandingan. Sementara itu, Warriors akan bertemu LA Clippers pada hari Rabu, 6 Januari waktu Amerika Serikat. (tor)

Foto: nba.com/Warriors

Populer

Lakers Selama Ini Mencari Sosok Dalton Knecht
Hasil Rapat Sixers Bocor, Paul George & Joel Embiid Kecewa
Tripoin Franz Wagner Gagalkan Kemenangan Lakers
Menyerah di G League, Rodney Hood Pensiun & Ingin Jadi Pelatih
Kolaborasi Unik Puma MB.04 dan Scooby Doo
Luka Doncic Cedera, Kabar Buruk Bagi Mavericks
Spurs Raih Dua Kemenangan Beruntun Tanpa Wembanyama 
Pemain Bintang yang Cedera di Bulan Pertama NBA 2024-2025
Greg Monroe Merapat ke Toronto Raptors
Suasana Ruang Ganti Sixers Memanas