Nomor punggung adalah salah satu hal tak esensial namun tampak cukup penting dalam sebuah olahraga. Tak esensial karena sejujurnya, tidak pernah ada penelitian yang menyebutkan bahwa ada pengaruh tersendiri dari nomor punggung kepada performa pemain. Namun, nomor punggung adalah hal penting, baik secara aturan dan juga “trademark” dari seorang pemain.
Salah satunya adalah Anthony Davis. Sejak di bangku kuliah dan masuk ke NBA bersama New Orleans Pelicans, ia akrab dengan nomor punggung 23. Ia pernah menggunakan nomor 14 saat membela tim nasional Amerika Serikat. Namun, nomor itu akhirnya harus ia tanggalkan ketika menyebrang ke Los Angeles Lakers. Davis menggunakan nomor punggung 3.
(Baca juga: Anthony Davis Batal Gunakan Nomor 23 di Lakers karena Nike)
Mengenai nomor punggung di Lakers, polemik sempat muncul. LeBron James, bintang sekaligus pemilik nomor punggung 23 sebenarnya dikabarkan sudah merelakan nomor punggungnya digunakan oleh Davis. James sendiri sudah siap menyebrang ke nomor favorit lainnya, nomor 6. Namun, akhirnya perpindahan ini urung terjadi karena Nike tidak memberikan restunya. Nike sudah mencetak jersei James dengan nomor punggung 23 dalam jumlah banyak dan tak mungkin berubah begitu saja.
Berjalan semusim dan satu gelar juara setelahnya, perbincangan mengenai nomor punggung Davis kembali naik ke permukaan. Pasalnya, sempat muncul wacana bahwa perubahan nomor punggung James dan Davis akan terjadi di musim 2020 – 2021. Namun, tampaknya hal ini tidak akan terjadi, atau setidaknya musim depan.
Laporan dari SB Nation menyebutkan bahwa Davis tidak lagi berpikir mengenai nomor punggung 23. Bahkan, dikabarkan nomor 3 semakin tumbuh di dalam diri Davis. Diyakini, Davis akan terus menggunakan nomor punggung 3 hingga kontraknya berakhir, lima musim mendatang. Nomor punggung 3 sendiri sebenarnya sudah pernah dipakai Davis saat masih duduk di bangku sekolah.
(Baca juga: LeBron James Berikan Nomor Punggung 23 ke Anthony Davis)
Davis, Lakers, dan nomor punggung 3 berpeluang untuk terus mencetak sejarah bersama. Pergerakan manajemen Lakers di pasar pemain bebas (free agency) dan pertukaran pemain yang cukup baik membuat tim ini di atas kertas justru lebih kompetitif dari musim lalu. Mereka berpeluang mempertahankan gelar juara yang perjalanannya akan dimulai 22 Desember 2020, waktu setempat, melawan Los Angeles Clippers. (DRMK)
Foto: NBA