Jendela (Windows) 2 Kualifikasi Piala Asia 2021 akan dimulai 26 November 2020 di empat tempat. Pertandingan yang seharusnya digelar dengan sistem kandang – tandang ini diubah menjadi sistem satu tempat karena serangan pandemi virus korona.
Tiga kota di tiga negara sudah ditunjuk untuk menggelar gim-gim jendela dua ini. Manama, Bahrain, Doha, Qatar, dan Amman, Jordan. Indonesia yang berada di Grup A akan bermain di Bahrain. Satu-satunya grup yang belum diketahui tempat bermainnya adalah Grup C yang berisi negara-negara Oceania.
Filipina yang juga tergabung di Grup A jadi tim pertama di luar tim-tim asal Timur Tengah yang mengumumkan skuat mereka. Menariknya, skuat Filipina yang akan bertanding di jendela 2 nanti bermaterikan pemain-pemain amatir yang berlaga di level kampus. Hal ini dipilih oleh Filipina karena liga profesional mereka sedang berlangsung dan menggunakan sistem gelembung. Satu pemain andalan Filipina, Thirdy Ravena, juga sedang berlaga di B-League (Liga Jepang).
Angelo Kouame jadi nama yang paling disorot dalam daftar 16 pemain yang dirilis. Kouame adalah pemain natrualisasi Filipina yang berasal dari Pantai Gading. Ia tercatat sebagai pemain Ateneo, salah satu kampus dengan tradisi basket terbaik di Filipina. Selain Kouame, satu nama di daftar yang familiar di telinga orang Indonesia adalah Kobe Paras.
(Baca juga: Jawato dan Prosper Resmi WNI, Kejar Paspor Sebelum 20 November)
Di luar dua nama ini, empat pemain tercatat sudah masuk dalam skuat yang bermain di jendela 1, saat Filipina mengalahkan Indonesia. Empat pemain itu adalah Isaac Go, Matt Nieto, Dwight Ramos, dan Juan Gomez De Liano. Nama yang terakhir disebut mencetak 10 poin selama 11 menit bermain melawan Indonesia.
Filipina sendiri akan bermain tiga kali di jendela 2 ini. Gim pertama pada 26 November berhadapan dengan Thailand adalah gim tunda jendela 1 yang batal digelar karena pandemi virus korona. Dua gim selanjutnya digelar dengan jarak masing-masing dua hari melawan Korea Selatan dan sekali lagi melawan Thailand. Pun demikian, Filipina berpeluang hanya akan bermain dua kali mengingat Korea Selatan hingga kini masih teguh untuk tidak berangkat ke Bahrain.
Filipina belum dijadwalkan untuk bertemu Indonesia di jendela 2 ini. Kedua tim baru akan kembali bertemu di jendela 3 yang rencananya digelar pada 18 Februari 2021. Indonesia sendiri dijadwalkan bermain melawan Thailand pada 28 November dan Korea Selatan dua hari setelahnya. (DRMK)
Foto: FIBA