NBA dan NBPA (Asosiasi Pemain NBA) membuat kesepatakan baru. Kali ini terkait dengan nasib pemain cedera. Mereka yang mengalami cedera fatal dan bisa menyebabkan kariernya berakhir akan menerima asuransi senilai AS$2,5 juta. Jumlah ini lebih besar dari kesepakatan sebelumnya.

NBPA mendorong agar liga menaikkan tunjangan cedera yang berakibat cacat seumur hidup, atau dengan kata lain bisa mengakhiri karier pemain tersebut. Sebelumnya, NBA akan membayar asuransi sekitar AS$312 ribu untuk kasus-kasus cedera fatal. Asuransi tersebut termasuk kejadian di dalam dan luar lapangan, termasuk juga komplikasi yang disebabkan oleh virus korona.

Adrian Wojnarowski dari ESPN mengabarkan bahwa NBA dan NBPA juga sudah menahan gaji pemain hingga 25 persen sejak 15 Mei 2020 lalu. NBA juga melakukan penyesuaian gaji bila pemain tersebut melanjutkan liga, atau memilih tidak ikut dalam lanjutan kompetisi musim ini. Penyesuain ini berdasarkan klausul force majeure yang disepakai saat liga dihentikan karena hiatus NBA.

Saat ini tercatat ada 374 pemain yang bakal ikut lanjutan liga di Orlando. Namun jumlah itu belum terpenuhi semua. Sebab ada pemain yang masih belum masuk "gelembung", atau pemain yang keluar Walt Disney World Resort karena urusan keluarga. (tor)

Foto: NBA

Populer

Kisah Michael Jordan yang Pensiun Tiga Kali
NBA Jatuhkan Skorsing untuk 5 Pemain yang Terlibat Insiden Pistons-Timberwolves
12 Tripoin Masuk dan Total 52 Poin, Stephen Curry Bungkam Memphis Grizzlies!
Blok Krusial LeBron James Memastikan Kemenangan Lakers Atas Rockets
Pelicans Istirahatkan Zion Williamson dan CJ McCollum
Insiden Perkelahian Bisa Bepengaruh Pada Peluang Playoff Timberwolves
Trae Young Ikuti Jejak Curry Sebagai Asisten Manajer Tim NCAA
Nick Nurse, Antara Frustasi dan Ancaman Pemecatan
Knicks Berencana Ikat PJ Tucker Dengan Kontrak Jangka Panjang
Thunder Mencapai Jumlah Kemenangan Terbaik Melawan Wilayah Timur