Bintang Denver Nuggets Nikola Jokic tampaknya harus menunda perjalanan lintas negara. The Joker dikabarkan posifit covid-19 setelah melakukan tes di Serbia. Jokic selama ini terlihat sehat-sehat saja, tanpa menunjukkan gejala covid-19.

Adrian Wojnarowski dari ESPN yang pertama kali memberitakan hal tersebut. Disusul Mike Singer dari The Denver Post mengkonfirmasi sekaligus mengutip hasil medis pemain andalan Nuggets itu. Ini merupakan kasus covid-19 NBA pertama sejak gelombang pengujian pemain di bulan Maret lalu. Saat Rudy Gobert dan Kevin Durant dinyatakan positif covid-19, dan menyusul setelahnya liga ditunda. Jokic menjadi pemain positif covid-19 pertama sejak NBA dan asosiasi pemain setuju melanjutkan kompetisi musim ini.

Tim-tim NBA saat ini melakukan tes ulang untuk semua pemainnya. Sebab, akhir bulan ini merupakan waktu yang ditentukan NBA untuk pemain bisa memasuki area terbatas di Orlando, Florida. Mereka akan melakukan kamp pelatihan sebelum melanjutkan kompetisi musim 2019-2020. Jokic melakukan tes di Serbia minggu lalu. Menurut laporan, dirinya tidak menunjukkan gejala apapun setelah menjalani karantina selama satu minggu.

Nikola Jokic bertemu Novak Djokovic di Belgrade. Mereka berdua kini dinyatakan positif covid-19. (Sumber: Twitter)

Jokic sempat menyaksikan pertandingan eksibisi tenis di Belgrade bersama dengan salah satu petenis papan atas dunia, Novak Djokovic. Jokic duduk disebelah Djokovic dan istrinya. Tak lama setelah itu, seorang petenis yang diketahui sebagai teman dekat Jokic dinyatakan positif covid-19. Menyusul setelahnya Novak Djokovic dan istrinya positif covid-19 pada hari Selasa. Sebenarnya pertandingan eksibisi tenis ini menuai kritik tajam. Para pemain dan penonton yang hadir tidak memakai masker atau mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan. Termasuk Nikola Jokic.

Jokic menjadi bagian penting dari Nuggets musim ini. Selain menjadi kandidat MVP, dirinya juga pemain yang bisa membuka peluang Nuggets meraih gelar juara. Beberapa waktu lalu, Jokic diberitakan mengalami transformasi tubuh. Dirinya tampak lebih kurus karena latihan yang dilakukan selama hiatus. Jokic musim ini membukukan rata-rata 20,2 poin, 10,2 rebound, dan 6,9 asis per gim sebelum liga dihentikan.

Sementara itu, gelombang penolakan liga dilanjutkan terus bergulir. Akhir bulan ini menjadi batas waktu pemain 22 tim berkumpul di Orlando. Menanggapi keputusan tersebut, Davis Bertans (Washington Wizards) dan Trevor Ariza (Portland Trail Blazers) sudah memberi tahu timnya masing-masing untuk tidak bermain di liga lanjutan.

Baca Juga: Davis Bertans Jadi Pemain Pertama yang Absen di Orlando Tanpa Alasan Cedera dan Alasan Keluarga, Trevor Ariza Susul Davis Bertans Absen di Orlando

Di sisi lain, Kyrie Irving kembali menyuarakan tentang penolakan melanjutkan liga. Kali ini Kyrie meminta para pemain menyatakan tidak akan tampil. Sebagian dari mereka juga takut akan perkembangan virus korona di Amerika Serikat. Sedangkan yang lainnya masih fokus pada gerakan anti rasisme yang sedang berlangsung. Dua pemain yang mendukung penuh gerakan Irving tersebut adalah Dwight Howard dan Avery Bradley dari Los Angeles Lakers.

Forwarda Memphis Grizzlies, Justise Winslow memberi kritik tajam pada NBA. Pada akun instagram pribadinya, Winslow mengatakan bahwa liga lebih mengutamakan pendapatan finansial, ketimbang keselamatan pemain. (tor)

Foto: NBA

Komentar