NBA 2019-2020 akan dilanjutkan kembali pada 30 Juli nanti. Setiap hari NBA terus menyempurnakan aturan-aturan yang akan berlaku di Disney World, Orlando, Florida. Setelah protokol kesehatan, kini ada rencana peraturan mengenai penambahan dan pergantian roster tim NBA.
Berbagai media olahraga memberitakan soal rencana penambahan dan pergantian roster NBA. Namun pihak liga sendiri belum membuat aturan resmi mengenai hal ini. Jadi informasi di bawah ini merupakan rangkuman dari berita-berita di media tentang rencana NBA.
Setiap Tim Boleh Membawa 17 Pemain
NBA dan Asosiasi Pemain NBA diharapkan sepakat tentang keputusan mendaftarkan 17 pemain ke Orlando. Normalnya, tim berisi 15 pemain. Tapi karena khawatir tentang cedera dan postensi pemain postifi virus korona, maka liga berencana menambahkan dua slot pemain.
Rencana tersebut masih dipikirkan masak-masak, sebab ahli kesehatan khawatir tentang peningkatan jumlah orang di lingkungan Disney World. Tapi Shams Charania dari The Athletic yang pertama kali melaporkan bahwa akan ada penambahan jumlah pemain.
Pemain Cedera Tidak Boleh Ikut
Ada beberapa tim yang akan tampil di Orlando punya pemain yang cedera. Bojan Bogdanovic dari Utah Jazz menjalani operasi pergelangan tangan seminggu setelah liga ditunda. LaMarcus Aldridge juga menjalani operasi pada bulan April lalu. Brooklyn Nets juga tidak bisa memainkan Kyrie Irving dan Kevin Durant karena dalam masa penyembuhan. Lalu Dallas Mavericks tidak bisa membawa Dwight Powell dan Jalen Brunson karena operasi bahu bulan Maret 2020.
Bila memang NBA mengizinkan ada penambahan dan pergantian pemain. Tentunya tidak ada masalah bagi tim. Mereka bisa saja memasukkan pemain baru sebelum 30 Juli nanti. Namun yang menjadi perdebatan sekarang adalah soal pemain-pemain yang tidak bisa tampil itu.
Kyrie Irving juga pernah bertanya tentang status pemain cedera ketika liga dilanjutkan. Apakah mereka bisa datang untuk sekadar memberi dukungan pada timnya atau tidak. Tampaknya permintaan itu sulit dikabulkan oleh liga. Sebab, liga ingin menjaga jumlah orang di Orlando tetap terkendali. Sementara itu, liga sudah memberi toleransi setiap klub boleh membawa 35 personel, termasuk pemain dan ofisial.
Pemain Pengganti dari G-League dan Pemain Asal Amerika Serikat
Beberapa waktu lalu, ada berita mengenai syarat pemain pengganti di lanjutan NBA. Berita tersebut menyatakan bahwa pemain pengganti dipilih dari pemain NBA aktif dan G-League. Tetapi tampaknya rencana ini berubah lagi.
Untuk aturan pemain NBA bisa dari mana saja. Artinya, mereka yang tidak punya tim di musim terakhir bisa jadi pengganti. Contohnya, Jamal Crawford, Joe Johnson, dan JR Smith. Kalau aturan tersebut memang berlaku, maka ketiga pemain ini akan jadi incaran klub-klub NBA yang kekurangan jumlah pemain.
Sementara itu, pemain yang tidak diizinkan menjadi pemain pengganti adalah pemain internasional.
Setelah di Orlando, Pemain Tidak Boleh Diganti (Meski Positif Covid-19)
Jika seorang pemain dinyatakan positif Covid-19 dan tidak menunjukkan gejala, maka kemungkinan pemain akan dikarantina. Pemain tersebut bisa kembali ke klubnya setelah masa karantina usai. Jika pemain menunjukkan gejala, maka pilihan untuk tim adalah melanjutkan tanpa pemain tersebut, atau menunggu hingga pemain dinyatakan sembuh.
Tetapi untuk mengganti pemain setelah liga dilanjutkan kembali dirasa sangat sulit. Ini karena protokol kesehatan yang ditetapkan NBA sangat ketat. Pemain yang didatangkan dari luar, atau setelah liga mulai lagi, maka akan dikarantina lebih dulu sebelum bergabung dengan timnya. Ada indikasi bahwa biaya yang dikeluarkan tidak akan sepadan dengan jasa yang didapatkan tim.
Sementara itu, menurut Adrian Wojnarowski dari ESPN, pemain yang sudah keluar dari Orlando, tidak akan kembali sampai musim berakhir.
Jendela Transfer NBA Dibuka 22 Juni
Jendela transfer pemain NBA dibuka 22 Juni hingga awal Juli 2020. Tim diberikan izin untuk merekrut pemain baru atau pengganti. Namun bila ada pemain yang cedera atau positif Covid-19, maka tim boleh menggantinya lagi. Semua aturan pergantian atau penambahan pemain akan dihentikan saat memasuki playoff.
Sampai pekan lalu, sepertinya opsi menambahkan dua slot di roster menjadi 17 pemain tidak begitu bermasalah bagi tim. Tapi setelah gagasan Kyrie Irving tentang tidak ikut kompetisi karena fokus berjuang untuk aksi antirasisme, sepertinya berpengaruh pada tim.
Memang belum terlihat dengan jelas mengenai pergerakan yang dipelopori oleh Kyrie Irving ini. Tetapi di tim LA Lakers, tampaknya akan kehilangan Avery Bradley dan Dwight Howard. Keduanya sudah menyatakan akan mempertimbangkan keikutsertaan dalam liga lanjutan nanti.
Pemain yang tidak bersedia tampil di Orlando harus memberi tahu tim setidaknya sebelum 24 Juni 2020. (tor)
Foto: NBA