Nampaknya C-Tra Arena Bandung cukup bersahabat bagi tim Hangtuah Sumatera Selatan. Mereka berhasil mencetak rekor baru, yakni sapu bersih satu seri. Hasil positif ini didapat setelah mereka menang atas NSH Jakarta, 68-24, dalam lanjutan IBL 2016 Seri 5 Bandung, Jumat (8 April 2016).

Hangtuah berhasil memenangi empat pertandingan. Pertama menundukkan Bimasakti Nikko Steel Malang, 64-48. Dilanjutkan dengan menang lawan Pacific Caesar Surabaya, 49-43. Pada pertandingan ketiga, mereka tampil mengejutkan dengan menumbangkan juara bertahan liga basket Indonesia, Satria Muda Pertamina Jakarta dengan skor 59-44. Terakhir mereka menang telak atas NSH.

Hasil positif di Bandung membuktikan bahwa Hangtuah improve. Sejak ditangani kepala pelatih Paul Mario Sanggor, perlahan-lahan Hangtuah bangkit.

"Saya bersyukur karena bisa memenangi semua pertandingan di seri ini. Apresiasi tinggi saya berikan pada pemain saya yang telah berusaha dengan baik," kata coach Marsang.

Memang tak banyak perubahan yang dilakukan selepas kepergian Tondi Raja Syailendra dari kursi pelatih. Hanya saja, coach Marsang lebih menekankan pada mental bermain.

"Saya tekankan bahwa setiap tim harus kita perlakukan sama. Artinya tidak boleh memandang rendah tim bawah, semua tim harus kita lawan dengan sekuat tenaga," ucapnya. "Tentu di seri ini yang paling berkesan adalah mengalahkan SM. Saya kira itu membuat mental pemain naik."

Seperti saat tampil menghadapi NSH, Hangtuah tak mau main-main. Mereka tampil dengan kekuatan penuh. Di laga ini, Ary Sapto menjadi penyumbang poin terbanyak dengan torehan 14 poin dan tujuh rebound. Disusul Andrie Ekayana yang mencatatkan 11 poin. Sementara itu, Tony Sugiharto juga tampil gemilang dengan sumbangsih 13 reboun dan 8 poin.

Melihat prestasi tim Hangtuah, jajaran manajemen nampaknya cukup gembira dengan hasil di seri Bandung. Namun, manajemen mengingatkan bahwa untuk mencapai babak play-off mereka dihadapkan pada pertandingan-pertandingan berat di seri berikutnya.

"Hasil ini memang bagus buat tim. Kalau play-off, saya yakin bisa masuk. Hanya saja kita tidak boleh lupa, di seri Surabaya ada enam pertandingan. Buat apa kita bisa 4-0 di sini (Bandung), tapi kalah 0-6 di seri berikutnya," kata Manajer Hantuah, Leonardo Niki.

Foto : Dokumentasi IBL

Populer

Baru Gim 1, Jokic dan Westbrook Sudah Cetak Rekor NBA
Selebrasi Anthony Edwards Viral di Media Sosial
Pelatih NBA Memilih Kenny Atkinson sebagai Coach of the Year 2025
Akhir Perjalanan yang Menyedihkan Bagi Dallas Mavericks
Sempat Rebutan Bola, Nikola Jokic Memuji Kekuatan Jeff Van Gundy
Lakers Kalah Telak dari Timberwolves di Gim 1
Raih Rekor Tripoin di Playoff, Timberwolves Waspada Pembalasan Lakers
Kyle Kuzma Catat Sejarah Buruk di Playoff NBA
Donovan dan Davion Mitchell Berhadapan Dalam Cavaliers vs Heat di Playoff
Matikan 4 Starter Bucks, Berikutnya Pacers Mengincar Giannis