Bench Garuda Dapat Porsi Lebih Banyak (Seri 4 IBL 2016)

Garuda Bandung menghadapi NSH Jakarta pada pertandingan terakhirnya di IBL 2016 Seri IV Semarang. Dengan kondisi pemain starter yang sudah kelelahan, kepala pelatih Garuda, Fictor Gideon Roring akhirnya memberikan porsi lebih banyak kepada pemain bench untuk tampil. Ternyata mereka berhasil menjawab tantangan coach Ito dan bisa membawa Garuda menang 71-39 atas NSH, Minggu (20 Maret 2016).

Bila dilihat dari data statistik, hanya Galank Gunawan yang mendapatkan minute play paling banyak, yakni 25 menit 51 detik. Sementara itu, semua starter bermain dengan waktu dibawah Galank.

Meski begitu mereka tetap garang dibawah ring. Center Garuda Muhammad Dhiya Ulhaq menjadi penyumbang poin terbanyak dengan 12 poin. Ditambah dengan peran dari Muhammad Rizal Falconi dan Daniel Timothy Wenas yang masing-masing mencetak 10 poin. Sedangkan Galank Gunawan tetap dengan ciri khasnya yakni rebound. Di laga ini kapten Garuda itu mencetak 13 rebound dan tujuh poin. Menariknya, semua pemain Garuda berkontribusi poin di pertandingan ini.

Tiga menit jelang pertandingan usai, coach Ito hanya memasang pemain bench. Ini memang sudah menjadi strategi pelatih timnas basket Indonesia di SEA Games 2015 Singapura itu. Dirinya memberikan peluang kepada pemain cadangan untuk menunjukkan diri.

"Mereka (pemain bench) pakai jersey, pemanasan dan duduk di bangku cadangan untuk bermain, bukan untuk duduk-duduk saja," ujar coach Ito. "Memang saya memberi kesempatan lebih banyak pada mereka, sedangkan starter bisa beristirahat. Memang saya hanya menyisipkan satu atau dua starter saja untuk membimbing pemain muda. Tetapi setelah saya merasa sudah mengunci game ini, saya akhirnya menurunkan pemain bench full team. Buktinya mereka bisa menunjukkan diri."

Sementara itu, hasil buruk ini menjadikan NSH tidak meraih satu pun kemenangan di seri Semarang. Hingga saat ini, NSH masih tertahan di peringkat 11 klasemen sementara IBL 2016 dengan mengemas 26 poin.

"Kami bermain terlalu terburu-buru. Tentu hal itu sangat berbahaya, apalagi kita melawan tim kuat seperti Garuda. Untuk hasil keseluruhan di seri ini, memang tidak memuaskan. Tapi, anak-anak sudah mengeluarkan semua kemampuan terbaiknya. Setelah ini, kita akan terus berbenah agar bisa tampil lebih baik di seri selanjutnya," ucap kepala pelatih NSH, Mayckel S.D. Ferdinandus.

Foto : Dokumentasi IBL