Louvre mengalahkan Pacific Caesar dalam pertandingan derbi Surabaya di Sritex Arena, Solo, Sabtu 23 November 2019. Mereka menang dengan skor 71-56. Hasil itu membuat Louvre menempati peringkat tujuh di Piala Presiden Bola Basket 2019.
Dio Tirta mencetak 15 poin dan 7 rebound. Daniel Wenas juga 15 poin 7 rebound. Leonardo Effendy di belakangnya dengan 11 poin. Kevin Moses 10 poin dan 5 rebound.
Pacific Caesar kembali mengandalkan Indra Muhammad. Garda andalan itu mencetak 20 poin dan 8 rebound. Namun, harus keluar lebih dulu karena melakukan lima pelanggaran.
Di belakang Indra, ada Aga Wismaya. Ia mencetak 13 poin. Sementara pemain lainnya tidak menyentuh dobel digit poin.
Pacific Caesar sebenarnya mampu menekan Louvre. Mereka sengit sampai kuarter empat. Namun, Louvre punya momentum. Mereka berhasil memanfaatkan kesempatan untuk unggul di sisa lima menit kuarter empat. Tirta muncul sebagai penembak jarak jauh yang mengancam.
Pacific Caesar sendiri awalnya mendapatkan bola tepis mula. Mereka berkesempatan untuk membuka poin pertama. Namun, Louvre tidak membiarkan itu terjadi. Mereka justru menjadi pihak yang mencetak poin lebih dulu.
Di kuarter pertama, Louvre mengumpulkan 18 poin. Pacific Caesar tertinggal lima poin. Skor sementara 18-13.
Yerikho Tuasela, garda Pacific Caesar, kemudian sempat menyamakan kedudukan. Ia mencetak dua poin dari tembakan gratis. Kedudukan imbang 20-20 dengan sisa waktu 8 menit 19 detik di kuarter dua.
Setelah itu, kedua tim saling merebut keunggulan. Mereka bergantian memimpin. Sampai akhirnya imbang lagi 32-32.
Pertandingan berlangsung sengit di kuarter tiga. Louvre dan Pacific Caesar tidak membiarkan satu sama lain mudah mencetak poin. Namun, Louvre berhasil memanfaatkan kesempatan untuk unggul. Mereka memimpin tiga poin berkat dua tembakan gratis (50-47).
Kuarter empat juga sama sengitnya. Louvre dan Pacific Caesar sempat imbang. Hanya saja, itu tidak berlangsung lama. Louvre mulai mendapatkan momentumnya untuk melebarkan jarak. Tirta mencetak dua tripoin penting yang membuat timnya unggul 60-52.
Sejak saat itu, Louvre tidak pernah tertinggal lagi. Kepala Pelatih Andika Saputra juga mulai menurunkan pemain cadangannya. Ruki nomor satu tahun ini, Nikholas Mahesa, tampil saat itu. Louvre kemudian menutup pertandingan dengan skor 71-56.
Dengan itu, Louvre mengakhiri perjalanannya. Mereka finis di peringkat tujuh. Louvre akan bersiap untuk menghadapi IBL Januari 2020 mendatang.(put)
Foto: Dika Kawengian