Manajemen Utah Jazz kembali menunjukkan kepercayaan merekan atas skuat yang ada. Usai mengambil opsi tim untuk dua pemain muda mereka, Donovan Mitchell dan Tony Bradley, Jazz juga memperpanjang kontrak salah satu pemain veteran mereka, Joe Ingles. Dalam laporan terbaru ESPN, Joe dan Jazz sepakat atas perpanjangan kontrak satu tahun senilai AS$14 juta. Kontrak ini akan membuat Joe bertahan dengan Jazz hingga akhir musim 2021-2022.
Joe sendiri sebenarnya masih dalam ikatan kontrak empat musim yang ia sepakati pada 2017 lalu. Namun, melihat adanya peluang ia menjadi pemain bebas di akhir musim ini, Jazz mengambil langkah cepat mengamankan jasa pemain 32 tahun ini.
Sejak masuk ke NBA pada musim 2014, Joe tak pernah berpindah dari Jazz. Gaya bermainnya yang flamboyan dengan kemampuan menjadi fasilitator plus akurasi tripoin yang apik telah menjadi nilai lebihnya selama ini. Hal ini bisa dibilang cukup menarik mengingat ia sebenarnya tak terpilih (undrafted) di NBA Draft 2019 dan sempat menghabiskan karier di Eropa.
Musim lalu menjadi musim paling produktif Joe. Bermain penuh di musim reguler, pemain asal Australia ini mengemas 12,1 poin, 4,0 rebound, 5,7 asis, dan 1,2 steal per gim. Akurasinya juga tak main-main. Secara keseluruhan (FG%), akurasi Joe berada di 45 persen. Dari area tripoin, ia memasukkan 39 persen tembakannya. Jika menilik ke statistik lanjutan, efektivitas tembakan Joe (eFG%) 56 persen sementara produktivitasnya (TS%) berada di angka 58 persen.
Joe mungkin akan mengalami sedikit perubahan peran di musim 2019-2020. Kedatangan Michael Conley dan Bojan Bogdaonvic besar kemungkinan membuat Joe akan lebih banyak bermain sebagai power forward atau bahkan turun dari bangku cadangan. Namun, melihat perjalanan kariernya yang sulit, rasanya Joe tak akan bermasalah menghadapi peran tersebut.
Di sisi lain, bersama Micthell dan Rudy Gobert, Joe telah membangun sebuah dinasti baru dari Jazz yang rasanya sudah lama tak “bersuara” sejak era Deron Williams satu dekade lalu. Kini, tiga pemain ini selalu berhasil membawa Jazz lolos ke playoff dalam tiga musim beruntun. (DRMK)
Foto: NBA