Erik Spoelstra tidak ke mana-mana. Ia akan terus menangani Heat sebagai kepala pelatih. Sebab, tim asal Miami itu mengikatnya dengan perpanjangan kontrak. Mereka sepakat untuk bekerja sama dengan durasi panjang.
Menurut Ira Winderman, South Florida Sentinel, perpanjangan kontrak itu mencapai empat tahun. Saat ini, Spoelstra masih punya sisa satu tahun. Berarti, ia akan berada di sisi Heat setidaknya sampai 2024.
Spoelstra sendiri sudah menangani Heat sebagai kepala pelatih sejak 2008. Ia merupakan pelatih aktif suatu tim dengan masa bakti terlama kedua di NBA. Spoelstra hanya kalah dari Gregg Popovich yang memegang San Antonio Spurs sejak 1996.
Selama menjadi kepala pelatih Heat, Spoelstra telah melewati berbagai hal. Ia memegang rekor menang-kalah 523-363. Dengan jumlah gelar juara 2 kali dari total 4 final. Ia juga sempat mengantarkan Heat ke podium juara pada 2006 saat masih menjabat sebagai asisten pelatih.
Sebelum terjun ke NBA, Spoelstra merupakan seorang pemain bola basket sekaligus pelatih. Ia membela TuS Herten di divisi dua Bundesliga Jerman pada 1993—1995. Ia kemudian merapat ke Heat sebagai koordinator video. Saat itu, Spoelstra berada di bawah bimbingan Kepala Pelatih Pat Riley yang kini menjabat presiden Heat.
Setelah dua tahun, Spoelstra naik jabatan. Riley mengangkatnya sebagai asisten pelatih. Begitu Riley mundur pada 2008, otomatis jabatan diserahkan kepada Spoelstra. Saat itulah kebesarannya dimulai.
Dengan kontrak baru, Heat berarti masih menaruh harapan. Riley percaya kepada Spoelstra. Mereka tidak ingin cepat berpisah. Spoelstra diminta untuk menangani Heat dalam empat tahun ke depan. Musim 2019-2020 akan menjadi salah satu pembuktiannya. Apalagi Heat memiliki wajah baru pada musim panas ini. (put)
Foto: NBA