Kematian rapper Nipsey Hussle jadi kabar besar di awal tahun ini. Para penggiat kultur hip hop di Negeri Paman Sam kehilangan sosok dermawan yang vokal terhadap isu rasialisme. Terbunuhnya Nipsey juga terjadi setelah ia menandatangani kontrak kerjasama kolaborasi dengan Puma. Kepergian pria pemilik lini busana The Marathon ini tidak menghentikan Puma untuk tetap melanjutkan rencana tersebut.
Akun instagram Nipsey jadi platform utama dalam mempublikasikan pengumuman ini. Unggahan tersebut terjadwal pada 20 Agustus 2019. Kedua belah pihak menjanjikan bahwa 5 September 2019 merupakan tanggal bagi semua pihak yang ingin memiliki lini busana ini. Meski demikian, belum ada foto atau video apapun yang berhubungan dengan desain produknya.
Tim The Marathon mengumumkan betapa besar kontribusi Nipsey di proyek ini. Ia bertanggungjawab dan ikut rembuk mulai dari perumusan konsep produk hingga prototipe akhir selama setahun. Ia sendiri yang hadir dalam pertemuan dengan Puma, meninjau segala proses, hingga membawa referensi bahan dibutuhkan.
Melansir dari keterangan di Instagram, rapper dengan nama asli Ernias Asghedom itu memastikan semua produk Puma x The Marathon akan mencerminkan gayanya sebaik mungkin. Setiap detail mulai dari penempatan logo, ukuran, pewarnaan, dan bahan dilakukan dengan cermat. Produk yang jadi ciri khas Nipsey yang dijual dalam kapsul ini meliputi setelan khaki hingga baju olahraga.
Honorarium kolaborasi pada umumnya akan dibagi sesuai dengan kesepakatan antara kedua belah pihak. Di sisi lain, Puma punya keputusan lain. Mereka akan menyumbangkan seluruh keuntungan penjualan kepada Neightborhood “Nip” Foundation yang merupakan yayasan sosial yang diinisiasi oleh Nipsey. Dana itu akan jadi modal untuk menyokong kebutuhan dana program pemberdayaan anak muda di kawasan Nipsey tinggal.
Pada 1 April 2019, Nipsey dilaporkan berbagai pihak menjadi salah satu dari tiga korban kejadian penembakan di depan The Marathon Clothing, Slauson Avenue, Los Angeles. Ia menghembuskan napas terakhir di usia 33 tahun dengan sederetan luka tembak di badannya. Ia lahir dan tumbuh di area Los Angeles. Bakatnya di bidang musik lantas menjadikannya salah satu ikon hip-hop di area pesisir pantai barat Negeri Paman Sam. Pada 2018 lalu, Nipsey meluncurkan album studio pertamanya bertajuk “Victory Lap” yang masuk dalam nominasi 61st Annual Grammy Awards 2019 untuk kategori Best Rap Album. (ajb)
Baca Juga: Pemain NBA Sampaikan Belasungkawa untuk Nipsey Hussle
Foto: Jerritt Clark/Getty Images for Puma, akun Instagram @nipseyhussle