Philadelphia 76ers mengikat Ben Simmons dengan kontrak baru. Mereka menyodorkan kesepakatan maksimal supaya sang pemain bertahan di Philadelphia, Pennsylvania, Amerika Serikat. Simmons berpotensi menjadi atlet Australia terkaya dengan kontrak itu.

Menurut laporan Shams Charania, The Athletic, Simmons sepakat menandatangani kontrak maksimal lima tahun. Nilainya mencapai AS$170 juta. Rich Paul, agennya dari Klutch Sports, sudah mengonfirmasi hal itu.

Simmons akan mendapatkan gaji sekitar AS$8,1 juta pada 2019-2020. Angka itu muncul dari sisa kontrak sebelumnya. Sebab, Simmons sempat menandatangani kesepakatan berdurasi empat tahun. Kontrak itu ia tanda tangani saat menjadi ruki pada 2016 silam.

Gaji Simmons akan melonjak pesat pada tahun-tahun berikutnya. Peningkatannya mencapai AS$29,3 juta. Angka itu akan terus naik sampai sekitar AS$39 juta pada 2024-2025. Sumber Associated Press mengungkap hal tersebut kepada media meski kesepakatan itu sendiri belum resmi.

Dengan kesepakatan itu, Sixers berarti bisa mempertahankan tim intinya selama beberapa tahun ke depan. Sebab, pemain seperti Joel Embiid dan Tobias Harris juga masih punya kontrak yang panjang. Embiid akan membela Sixers setidaknya sampai habis kontrak pada 2023. Sementara Harris baru habis pada 2024.

Selain itu, Sixers juga berhasil mendapatkan senter veteran Al Horford di musim panas ini. Horford sepakat dengan kontrak empat tahun senilai AS$109 juta. Ia akan membela Sixers sampai 2023.

Simmons sendiri sejauh ini mampu bertahan di tengah kerasnya persaingan NBA. Ia menjadi garda utama Sixers yang bisa diandalkan selama dua tahun terakhir. Simmons, misalnya, mampu tampil dalam 79 pertandingan pada 2018-2019. Ia mencetak 16,9 poin, 8,8 rebound, 7,7 asis, dan 1,4 steal per pertandingan.

Dengan performa seperti itu, Simmons mengantarkan Sixers lolos ke playoff. Mereka bertengger di peringkat tiga Wilayah Timur dengan mencetak rekor 51-31. Namun, Sixers pada akhirnya harus tumbang di Semifinal Wilayah Timur. Saat itu mereka kalah dari Toronto Raptors—yang kemudian menjadi juara NBA.

Sixers belakangan ini berusaha menyiapkan Simmons untuk NBA 2019-2020. Mereka hendak bermain di level yang lebih tinggi. Tim asuhan Kepala Pelatih Brett Brown itu pun meminta Simmons untuk fokus. Simmons bahkan terancam batal tampil membela Australia di Piala Dunia 2019 karena itu.

Sebagai seorang pemain profesional, itulah harga yang harus dibayar. Seandainya Simmons ingin menjadi lebih baik, ia memang harus fokus. Salah satunya dengan melepas tanggung jawab membela negara tadi. Simmons akan tahu mana yang terbaik untuk dirinya sendiri. Apalagi NBA sangat ketat. Jumlah pertandingannya pun banyak dan musimnya panjang. (put)

Foto: NBA

Populer

Lakers Selama Ini Mencari Sosok Dalton Knecht
Hasil Rapat Sixers Bocor, Paul George & Joel Embiid Kecewa
Tripoin Franz Wagner Gagalkan Kemenangan Lakers
Menyerah di G League, Rodney Hood Pensiun & Ingin Jadi Pelatih
Pemain Bintang yang Cedera di Bulan Pertama NBA 2024-2025
Spurs Raih Dua Kemenangan Beruntun Tanpa Wembanyama 
Rencana NBA Pakai Format Pickup-Style untuk All-Star Game 2025
Luka Doncic Cedera, Kabar Buruk Bagi Mavericks
Perlawanan Maksimal! Indonesia Kalah dari Korea di Tujuh Menit Terakhir!
Kolaborasi Unik Puma MB.04 dan Scooby Doo