Shaquille O’Neal bisa jadi adalah salah satu legenda NBA yang berpostur besar. Tingginya yang mencapai 2,16 meter juga berdampak pada ukuran kakinya yang besar. Hal itu membuatnya kesulitan menemukan sepatu yang tepat. Oleh karenanya, ia kemudian berderma sepatu kepada seorang anak yang sudah merasakan sulitnya mencari sepatu berukuran ekstra besar.
Anak yang beruntung bernama Zach Keith. Usianya baru 13 tahun namun ukuran sepatunya sudah mencapai 18 ukuran Amerika Serikat (sekitar 38,5 cm). Kebetulan, ia berlangganan di toko sepatu tempat Shaq biasa membeli sepatu. Zach kerap kesulitan menemukan sepatu yang tepat karena ukuran kakinya yang besar juga kondisi ekonominya yang kurang baik.
Gerai tempat anak asli Georgia, Amerika Serikat, itu bernama Friedman’s Shoes yang berlokasi di Atlanta. Bagi masyarakat sekitar, toko tersebut sudah terkenal sebagai penjajaj sepatu berukuran jumbo sejak Shaq masih aktif bermain di NBA. Oleh karena itu, pensiunan pemegang empat titel juara itu mengatur janji dengan pihak toko juga stasiun televisi lokal WGCL-TV untuk memberi kejutan kepada Zach. Program ini kemudian disebarluaskan oleh televisi nasional Amerika Serikat CBS.
Ketiga pihak bertemu pada hari yang sudah ditentukan sekitar pertengahan Mei 2019. Zach datang beserta ibu, Brittany. “Kami mengalami kesulitan ekonomi untuk membelikannya beberapa jenis sepatu. Kakinya besar. Kegiatannya cukup padat sedangkan kami berasala dari keluarga kurang berada. Mungkin sudah empat atau lima tahun Zach tidak punya sepatu formal dan hanya memakai sepatu basket yang sama,” tutur Sang ibu.
Benar saja, Shaq mentraktir pemuda beruntung itu dengan 10 pasang sepatu untuk bermacam acara dan berkesempatan berinteraksi langsung dengannya. Pria kelahiran 1972 itu juga berdiskusi tentang tips mencari sepatu yang cocok baginya. “Saya terkaget saat mengetahui ada beliau di dalam toko. Saya dan ibu hanya diundang pihak Friedman’s tapi tidak menyangka akan bertemu Shaq. Dia bahkan membelikan saya banyak sekali sepatu,” kata Zach kepada reporter WGCL-TV.
Bagi seorang Shaq, membelikan 10 pasang sepatu bagi orang lain sejatinya mudah. Pendapatannya dari menjadi komentator pertandingan basket terutama NBA terbilang cukup banyak. Belum lagi honorarium dari produk sponsor yang ia bintangi. Baginya, kejadian yang dialami Zach Keith mengingatkan pengalamannya semasa muda. “Saya tahu benar apa yang dirasakan anak itu. Kaki kami spesial sehingga tidak semua toko menjajakan sepatu yang tepat. Lalu ibunya tidak sanggup membelikannya sepatu karena sesuatu. Itu juga mengingatkan saya pada perjuangan kedua orang tua saat membesarkan saya dulu,” cerita Shaq.
Pertemuan Shaq dan penggemar kecilnya diakhiri dengan bermain basket kecil bersama di dalam toko. Pihak televisi juga menggambarkan ekspresi bahagia Zach dan ibu ketika mendapat sepatu yang diinginkan. Shaq berharap agar anak yang ia tolong bisa menyebarkan energi positif yang ia kenalkan. Dan, tentu saja, berharap Zach bisa berlatih lebih keras agar nantinya bisa menjadi pebasket profesional.
Foto: WWD