Golden State Warriors akan menghadapi Los Angeles Clippers di Staples Center, Los Angeles, California, Amerika Serikat pada Senin malam, 12 November 2018 waktu setempat. Namun, mereka tidak akan tampil bersama Stephen Curry karena Sang Garda cedera. Curry mengalami cedera ringan pada kunci paha kanannya ketika bermain melawan Milwaukee Bucks Kamis lalu.
Akibat cedera itu, Curry hanya mencetak 10 poin dengan memasukkan 5 dari 14 tembakan melawan Bucks. Ia bahkan harus keluar dari pertandingan di kuarter tiga karena tidak mampu menyelesaikan pertandingan. Warriors kalah 111-134.
Sejauh ini, Curry memberikan dampak signifikan pada permainan Warriors. Peraih gelar pemain terbaik NBA dua kali ini berkali-kali membawa timnya menang. Warriors kini merengkuh rekor menang-kalah 11-2 dan berada di puncak klasemen sementara Wilayah Barat. Curry mencetak rata-rata 29,5 poin, 5 rebound, 6,1 asis, dan 1 steal dalam 12 pertandingan di awal 2018-2019. Ia memasukkan 51,5 persen tembakannya sambil mengoleksi 49,2 persen tripoin dan 92,3 persen tembakan gratis.
Curry mengatakan, dirinya belum pernah mengalami cedera seperti ini. Ia pun tidak tahu akan menghabiskan berapa lama untuk memulihkan diri. Namun begitu, Warriors merasa tidak perlu khawatir karena mereka masih punya pemain lain. Ada sedikitnya tiga pemain berkelas All-Star seperti Kevin Durant, Klay Thompson, dan Draymond Green yang bisa bermain. Mereka juga memiliki Shaun Livingston dan Quinn Cook di barisan cadangan.
Dengan absennya Curry, Steve Kerr kemungkinan akan memasang Cook di barisan utama. Sang Garda telah membuktikan dirinya musim lalu ketika membantu Warriors merengkuh gelar ketiga mereka sejak 2014-2015. Saat itu Cook memberikan sumbangan berarti kepada timnya, mencetak rata-rata 9,5 poin, 1,8 rebound, dan 1,6 asis dalam 38 pertandingan dengan 18 kali menjadi starter. Apalagi saat itu Warriors tengah kesulitan karena badai cedera yang dialami Curry dan Thompson.
Ingin Seperti Kevin Durant
Quinn Cook memang bermain sebagai garda utama seperti Stephen Curry, tetapi ia mengatakan ingin menjadi Kevin Durant. “Saya ingin menjadi sepertinya suatu hari kelak—seorang Hall of Famer,” katanya, seperti dikutip Mark Medina, Mercury News. Cook mengatakan itu dengan maksud ingin menjadi pemain berkelas Hall of Fame yang berarti sejajar dengan pemain-pemain legendaris.
Sebelum kedatangan Durant, Warriors sebenarnya sudah cukup dominan. Mereka melaju ke final dua kali berturut-turut pada 2014-2016. Kini dengan kehadirannya, Warriors semakin kuat sehingga mereka merengkuh gelar juara dua musim beruntun sejak 2016-2018. Itu belum lagi dihitung dengan satu gelar juara di 2014-2015 sehingga mereka memiliki total tiga gelar dalam kurun waktu empat tahun.
Musim lalu, Kerr pun menambahkan Cook ke skuatnya untuk melapis Curry bersama Shaun Livingston. Kehadiran Cook dari bangku cadangan membuat sistem permainan mereka tambah efektif. Apalagi ia juga bisa bekerja sama dengan pemain lainnya, termasuk Durant.
“Ia memberi saya saran, saya juga memberinya saran. Kami memiliki hubungan yang hebat di luar sana,” kata Cook lagi.
Dengan demikian, Warriors pun semakin tidak perlu merasa khawatir saat kehilangan Curry sementara ini. Mereka hanya akan mengawasi Curry sampai cederanya sembuh sementara Cook membuktikan dirinya. Warriors menatap pertandingan melawan Clippers nanti tanpa keraguan.
Foto: NBA