Halloween, NBA, dan Hiburan Seram nan Seru

| Penulis : 

Halloween selalu menjadi hiburan seram nan seru dalam budaya Barat. Para pemain NBA juga seringkali merayakannya. NBA bahkan menghiasi pertandingan mereka dengan nuansa Halloween setiap kali perayaan itu jatuh pada 31 Oktober setiap tahunnya. Namun, para pemain Portland Trail Blazers ternyata merayakannya lebih cepat dari yang lain.

Para pemain Blazers “menyihir” diri dengan balutan kostum masing-masing sebelum bertanding melawan Washington Wizards di Moda Center at the Quarter Rose pada Senin, 22 Oktober 2018 waktu setempat. Mereka mengenakan kostum-kostum itu di sepanjang jalan dari kendaraannya menuju ruang ganti. Damian Lillard, bintang andalan Blazers, misalnya, berjalan di antara pagar-pagar itu sambil mengenakan kostum Steve “Stone Cold” Austin—seorang pegulat WWE yang tersohor.

Sementara itu, Jusuf Nurkic, senter Blazers asal Bosnia, mengenakan kostum Si Buruk Rupa alias The Beast dalam dongeng Disney Beauty and The Beast. Ia memilih kostum itu karena ia memang dijuluki The Beast. Ia bahkan memakai nama @bosnianbeast27 untuk akun Instagramnya.

Halloween sendiri pada mulanya tidaklah dirayakan seperti sekarang. Perayaan itu lahir dari pengaruh budaya puak Kelt atau Keltik (berasal dari Bahasa Inggris Celt atau Celtic) di dataran Eropa bernama Samhain (dibaca sow-in).

Samhain diperingati sebagai tanda akhir musim panas dan musim panen sekaligus awal musim dingin yang gelap—waktu yang sering dikaitkan dengan kematian manusia. Puak Kelt percaya pada malam sebelum tahun baru itu (tahun baru Keltik jatuh pada 1 November), batas antara dunia yang hidup dan yang mati menjadi kabur. Mereka yakin arwah orang mati  saat itu kembali ke bumi. Maka dari itu, pada malam 31 Oktober para Keltik merayakan Samhain dengan menyalakan api unggun dan memakai kostum untuk mengusir hantu.

Pada abad 18, Paus Gregorius III dari kekristenan Barat kemudian menetapkan 1 November untuk menghormati semua orang suci (All Saints Day). All Saints Day memasukkan beberapa tradisi Samhain dalam peringatannya. Malam sebelum All Saints Day itu lantas dikenal sebagai All Hallows Eve kemudian (sekarang) Halloween.

Seiring waktu, Halloween berevolusi menjadi festival kostum dengan budaya trick-or-treat, memasang ukiran buah labu yang disebut jack-o-lantern, dan pesta bersama makanan-makanan manis. Alih-alih menyeramkan, perayaan Halloween justru menjadi seru sekarang. Tidak heran jika para pemain NBA juga ikut merayakannya, termasuk para pemain Blazers di bawah ini:

 Anfernee Simmons dan Gary Trent Jr.

Caleb Swanigan

Jake Layman

Zach Collins

Meyers Leonard

C.J. McCollum

Maurice Harkless

Wade Baldwin IV

Evan Turner

Al-Farouq Aminu

Foto: NBA

Populer

Lakers Selama Ini Mencari Sosok Dalton Knecht
Hasil Rapat Sixers Bocor, Paul George & Joel Embiid Kecewa
Tripoin Franz Wagner Gagalkan Kemenangan Lakers
Menyerah di G League, Rodney Hood Pensiun & Ingin Jadi Pelatih
Pemain Bintang yang Cedera di Bulan Pertama NBA 2024-2025
Spurs Raih Dua Kemenangan Beruntun Tanpa Wembanyama 
Luka Doncic Cedera, Kabar Buruk Bagi Mavericks
Kolaborasi Unik Puma MB.04 dan Scooby Doo
Rencana NBA Pakai Format Pickup-Style untuk All-Star Game 2025
Perlawanan Maksimal! Indonesia Kalah dari Korea di Tujuh Menit Terakhir!