Detroit Pistons Rekrut Dua Kali Juara NBA, Zaza Pachulia

| Penulis : 

Detroit Pistons kembali berbenah jelang musim baru. Beberapa saat setelah musim NBA resmi berakhir, mereka berhasil merekrut peraih gelar Coach of The Year dalam NBA Awards 2018, Dwane Casey. Casey didapuk menjadi kepala pelatih baru Pistons mengakhiri kerja sama dengan Stan Van Gundy. Van Gundy sendiri telah menjadi kepala pelatih Pistons sejak empat musim lalu.

Setelah memastikan posisi kepala pelatih terisi, Pistons berusaha membenahi barisan pemain mereka. Dua pemain berhasil mereka ikat dalam pasar pemain bebas (free agent) kali ini. Jose Calderon menjadi nama pertama yang bergabung lalu disusul oleh Glen Robinson III. Keduanya menyandang status unrestricted free agent pada jeda musim ini.

Bagi Calderon, Pistons bukanlah tempat baru. Pada musim 2012-2013, ia pernah masuk dalam paket pertukaran yang melibatkan Pistons, Toronto Raptors dan Memphis Grizzlies. Pemain yang sudah bermain selama 13 musim di NBA ini tercatat 28 kali membela Pistons dengan rataan 11, 6 poin, 2,5 rebound, dan 5,5 asis.

Sementara bagi Robinson, Pistons akan menjadi tim keempat yang ia bela dalam empat musim terakhir. Minnesota Timberwolves memilih Robinson sebagai pilihan ke-40 dalam NBA Draft 2014. Setelahnya, ia sempat bermain untuk Philadelhia 76ers dan Indiana Pacers.

Belum berhenti menambah skuat, Pistons kembali mendapatkan satu pemain Minggu malam, 8 Juli 2018, waktu setempat. Menyandang status sebagai peraih dua cincin juara NBA yang didapat di dua musim terakhir, Zaza Pachulia adalah rekrutan terbaru Pistons. Pachulia dikabarka setuju dengan kontrak berdurasi setahun bernilai AS$2,4 juta.

Pemain berusia 34 tahun ini  telah banyak makan asam garam di NBA. Bergabung sejak musim 2003-2004, Pistons akan menjadi tim kedelapan Pachulia sepanjang karirnya. Di dua musim terakhir, ia bergabung bersama Golden State Warriors dan menjadi bagian dari raihan dua kali gelar juara beruntun mereka. Total ia memainkan 139 laga musim reguler dengan 127 di antaranya ia mulai sebagai pemain utama (starter). Pachulia menorehkan 5,7 poin dan 5,3 rebound per laga.

Di playoff musim ini, pemain berkebangsaan Georgia ini hanya bermain tujuh kali. Hal tersebut disebabkan  oleh kecendrungan Steve Kerr memainkan barisan pemain kecil. Hal tersebut juga memaksa pemain-pemain seperti JaVale McGee dan David West jarang sekali mendapatkan kesempatan bermain. Uniknya, ketiga pemain tersebut secara bersamaan dilepas oleh Warriors di jeda musim ini. McGee memutuskan bergabung dengan Los Angeles Lakers. Sementara West hingga kini belum menentukan masa depannya.

Bergabungya Pachulia diprediksi akan lebih banyak memulai laga dari bangku cadangan, tidak seperti di Warriors. Hal tersebut karena Pistons masih menggunakan pola dua pemain besar (bigman) yang dihuni oleh Blake Griffin dan Andre Drummond.

Foto: NBA

 

Populer

Lakers Selama Ini Mencari Sosok Dalton Knecht
Hasil Rapat Sixers Bocor, Paul George & Joel Embiid Kecewa
Tripoin Franz Wagner Gagalkan Kemenangan Lakers
Menyerah di G League, Rodney Hood Pensiun & Ingin Jadi Pelatih
Spurs Raih Dua Kemenangan Beruntun Tanpa Wembanyama 
Pemain Bintang yang Cedera di Bulan Pertama NBA 2024-2025
Kolaborasi Unik Puma MB.04 dan Scooby Doo
Luka Doncic Cedera, Kabar Buruk Bagi Mavericks
Rencana NBA Pakai Format Pickup-Style untuk All-Star Game 2025
Perlawanan Maksimal! Indonesia Kalah dari Korea di Tujuh Menit Terakhir!