Kekalahan Cleveland Cavaliers di Final NBA 2017 masih berbekas. Terbaru, David Griffin yang sudah menjabat sebagai manajer Cleveland Cavaliers memutuskan untuk mundur. Pria yang sudah memegang jabatan sebagai manajer sejak 2014 lalu tersebut menyatakan bahwa ini adalah keputusan bersama. Padalah dia sudah berjasa membawa Cavs memenangi gelar NBA 2016.
"Atas nama seluruh organisasi, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Griff atas kepemimpinannya dan kontribusnya selama ini. Termasuk mengantarkan Cavs menjadi juara NBA," kata pemilik Cavs, Dan Gilbert seperti dilansir nba.com.
"Kami masih belum punya nama pengganti yang akan memimpin Cavs musim depan. Tetapi kami akan terus berusaha untuk memperbaiki tim ini dalam beberapa minggu ke depan," imbuhnya.
Griffin dan pemilik Cleveland Cavaliers diketahui sudah membicarakan kontrak baru. Sebab masa kontrak Griffin berakhir pada 30 juni 2017. Tetapi pengunduran Griffin ini memang masih menimbulkan tanda tanya. Sebab ia mundur tiga hari jelang draft NBA, dan setelah mengumumkan ketertarikan untuk mengakuisisi Jimmy Butler dari Bulls atau Paul George dari Pacers. Sekarang tentu semua penyataan yang dikeluarkan Griffin sebelumnya seakan mengambang. Lebih-lebih, kabarnya asisten Griffin, Trent Redden juga ikut mengundurkan diri.
Sementara itu, sport.yahoo.com melansir bahwa LeBron James tampak tak sepaham dengan Dan Gilbert tentang pengunduran diri David Griffin. Menurut James, itu bisa jadi masalah besar bagi Cavs di kemudian hari.
"Tidak masuk akal mengapa dia (Griffin) tidak mendapatkan perpanjangan kontrak," kata James. "Griffin telah membuat tm lebih baik agar bisa bersaing memperebutkan gelar juara. Griffin telah melakukan beberapa perdagangan untuk bisa mendapatkan Smith (JR Smith) dan Shump (Shumpert) dan banyak lagi yang sudah dia lakukan. Tetapi kenapa dia pergi."
Foto: si.com