Nama Lindsay Whalen cukup familiar di telinga pecinta WNBA maupun pengikut tim nasional Amerika Serikat. Bagaimana tidak, sang pemain telah bermain selama 15 musim di WNBA dan telah mewakili Amerika Serikat di berbagai ajang basket internasional.

Whalen datang dengan kabar terbaru. Perempuan berusia 36 tahun ini resmi diangkat menjadi kepala pelatih tim basket perempuan University of Minnesota.

Kampus yang akrab dengan julukan Gopher tersebut bukanlah tempat yang asing bagi Whalen. Ghopers merupakan almamaternya kala ia menginjak bangku kuliah pada 2000 silam. Whalen menghabiskan empat tahun di sana sebelum memutuskan mengikuti WNBA Draft.

Hebatnya, Whalen tidak menyatakan pengunduran diri atau pensiun dari tim WNBA yang tengah ia perkuat, Minnesota Lynx. Dengan begitu, ia dipastikan akan merangkap pekerjaan sebagai pemain Lynx sekaligus kepala pelatih Ghopers. Hal ini membuatnya menjadi perempuan pertama sejak Dawn Staley yang merangkap tugas seperti itu pada 2000-2006.

“Saya punya banyak momen spesial bersama Ghopers,” ungkap Whalen dirilis resmi Ghopers. “Saya sulit mengungkapkan betapa antusiasnya saya dengan kesempatan ini. Kembali ke almamater saya sekaligus menjadi kepala pelatih untuk tim basket merupakan mimpi saya sejak lama yang menjadi kenyataan. Basket telah memberi saya banyak hal di segala level. Saya belajar banyak dari pemain, pelatih, dan semua orang terbaik di basket dan sekarang saya punya kesempatan untuk membagi ilmu yang saya dapat kepada generasi-generasi muda di sini.”

Jadwal bermain Whalen bersama Lynx dan jadwal melatihnya bersama Ghopers dipastikan tidak akan bentrok. WNBA akan dimulai pada Mei mendatang dan berakhir di akhir Agustus sementara jadwal divisi satu NCAA baru akan dimulai Oktober.

Lynx adalah tim kedua Whalen di WNBA. Sebelumnya, ia dipilih dan menjalani enam musim pertamanya bersama Connecticut Sun. Barulah setelah itu ia bergabung dengan Lynx pada 2010. Secara total, Whalen telah empat kali meraih gelar juara WNBA bersama Lynx, lima kali terpilih sebagai All Star, tiga kali menjadi pengumpul asis terbanyak di liga dalam satu musim, dan menjadi pengumpul asis terbanyak dalam sejarah WNBA untuk babak playoff. Whalen juga punya dua medali emas FIBA World Cup dan dua medali emas Olimpiade bersama Amerika Serikat.

Menarik menunggu bagaimana kiprah Whalen yang dijuluki “Sang Jenderal Lapangan” oleh pelatih tim nasional basket perempuan Amerika Serikat, Genno Auriemma, dalam melatih Ghopers.

Foto: SIG Sports, iplayallsports.com, The Athletic

Populer

Lakers Selama Ini Mencari Sosok Dalton Knecht
Hasil Rapat Sixers Bocor, Paul George & Joel Embiid Kecewa
Tripoin Franz Wagner Gagalkan Kemenangan Lakers
Menyerah di G League, Rodney Hood Pensiun & Ingin Jadi Pelatih
Pemain Bintang yang Cedera di Bulan Pertama NBA 2024-2025
Kolaborasi Unik Puma MB.04 dan Scooby Doo
Spurs Raih Dua Kemenangan Beruntun Tanpa Wembanyama 
Luka Doncic Cedera, Kabar Buruk Bagi Mavericks
Rencana NBA Pakai Format Pickup-Style untuk All-Star Game 2025
Perlawanan Maksimal! Indonesia Kalah dari Korea di Tujuh Menit Terakhir!