Di awal musim 2017-2018 lalu, NBA mengumumkan bahwa masing-masing tim kini berhak mendaftarkan 17 pemain dalam daftar pemain mereka di satu musim. Jumlah ini bertambah dua pemain dari musim lalu yang hanya 15 per tim. Akan teapi, dua pemain tambahan tersebut harus memiliki satu kondisi, yakni kontrak mereka berstatus two-way contracts.

Apakah itu two-way contracts?

Dirilis laman resmi NBA G League, two-way contracts adalah kontrak yang membuat seorang pemain berstatus sebagai pemain NBA dan pemain G League dalam satu waktu yang sama. Mereka akan bermain penuh satu musim di G League dan hanya bisa bermain selama 45 hari untuk satu tim NBA yang mengontrak mereka.  Besaran gaji yang mereka terima pun akan berubah seiring di mana mereka bermain. Dalam satu musim G League, seorang pemain maksimal mendapatkan gaji sebesar AS$75 ribu sementara 45 hari di NBA mereka akan dibayar AS$204 ribu. Pemain dengan status kontrak seperti ini biasa disebut sebagai two-way players.

Dewasa ini, nyaris semua tim NBA terhubung dengan tim G League. Tercatat dari 30 tim NBA, hanya empat yang tidak memiliki tim G League musim ini. Denver Nuggets, New Orleans Pelicans, Portland Trail Blazers, dan Washington Wizards adalah empat tim teresebut. Terbaru, Wizards dipastikan akan memiliki tim G League musim depan. Khusus untuk two-way players yang bermain untuk empat tim di atas musim ini, mereka berhak bergabung dengan 26 tim lain selama di G League saat masa bermainnya di NBA telah habis, tapi hanya terikat dengan satu tim NBA.

Tidak semua pemain bisa bergabung dengan status two-way contracts. Pemain yang sudah menghabiskan lebih dari empat musim di NBA tidak bisa menandatangani kontrak ini. Setiap pemain hanya boleh berstatus two-way player maksimal selama dua musim.  

Musim ini, beberapa pemain berhasil menunjukkan penampilan yang cukup baik saat mendapatkan panggilan dari tim NBA mereka. Antonio Blakeney untuk Chicago Bulls, Alex Carusso untuk Los Angeles Lakers, dan Quinn Cook yang mampu mengisi peran Stephen Curry di Golden State Warriors.

Pro-kontra juga menghiasi penerapan two-way contracts di NBA musim ini. Dilansir SB Nation, Beberapa agen pemain mengucapkan, kontrak ini membuat sang pemain terikat hanya dengan satu tim NBA. Di musim-musim sebelumnya, tim-tim NBA bebas mengambil pemain dari G League saat mereka membutuhkan dengan sistem 10-day contracts. Jadi, satu pemain bisa bermain untuk lebih dari satu tim NBA dalam satu musim. Di sisi lain, beberapa pemain melihat kontrak ini sebagai jalan yang lebih pasti bagi mereka untuk mendapatkan kontrak penuh di NBA. 

Foto: USA Today

Populer

Scotty Pippen Jr. Bangkitkan Memori Sang Ayah di Chicago
Tembakan Lebih Efisien, Nuggets Benamkan Lakers
Wemby Kembali, Spurs Menggilas Warriors
James Harden Tampil Impresif Meski Dicemooh Pendukung Sixers Sepanjang Laga
Takluk 41 Poin! Thailand Menambah Derita Indonesia
Heat Berlindung Di Balik Performa Impresif Jimmy Butler Saat Kalahkan Mavericks
Trae Young Pilih Jordan Brand
50 Poin LaMelo Ball Tidak Berarti Dihadapan Bucks
James Harden: Setidaknya Ada 2 Gelar Jika Thunder Tidak Menukar Saya
Kelemahan Kings Makin Jelas Saat Takluk dari Clippers