Pelita Jaya Bakrie Jakarta membendung perlawanan Satya Wacana Salatiga 77-65. Ini menjadi kemenangan ke-19 Pelita Jaya dari Satya Wacana dalam 20 pertemuan sejak 2016. Termasuk membungkam Satya Wacana 69-60 pada 22 Januari lalu.
Dalam pertandingan di Gelanggang Mahasiswa Soemantri Brodjonegoro hari ini, sebenarnya Satya Wacana bisa mengimbangi Pelita Jaya di paruh pertama. Kedua tim hanya terpaut satu poin (33-32) saat jeda pertandingan.
Perubahan besar terjadi di kuarter ketiga saat Pelita Jaya melaju 29-14. Satya Wacana tidak sanggup mengejar defisit 20 poin kuarter berikutnya. Pelita Jaya memimpin melalui 30/69 tembakan. Juara IBL 2024 itu mengonversi 23 turnover Satya Wacana menjadi 27 poin.
Brandon Jawato dan Mohamad Arighi absen karena cedera saat melawan Kesatria Bengawan Solo kemarin. Absennya dua pemain lokal utama tersebut mempengaruhi ritme Pelita Jaya di paruh pertama.
Anthony Beane Jr. mencetak 6/10 tembakan dengan 4 tripoin tepat sasaran. Beane mengumpulkan 18 poin, 4 rebound, 5 asis, dan 2 steal selama 31 menit. James Dickey III meraih dobel-dobel 12 poin dan 13 rebound plus 4 asis, 3 steal, dan 3 blok.
KJ McDaniels dengan 11 poin melalui 5/14 tembakan. Agassi Goantara dan Aldy Izzatur Rachman masing-masing membukukan 10 poin. Aldy bermain selama 22 menit hanya memasukkan 4/14 tembakan.
Ikcaven Curry memimpin Satya Wacana melalui 20 poin dan 7 rebound dengan 8/14 tembakan. Marquis Davison memperoleh 13 poin, 5 rebound, dan 6 asis selama 29 menit. Satya Wacana mengumpulkan 24 tembakan dari 56 percobaan yang setara dengan 42 persen.
Pelita Jaya (12-3) melalui empat pertandingan dengan kemenangan. Pelita Jaya akan bertanding di IBL lagi pada 28 April. Dua hari sebelumnya Pelita Jaya melanjutkan laga di Kualifikasi BCL Asia 2025 melawan Taiyuan Pauian Pilots di Taiwan. Sedangkan Satya Wacana menelan kekalahan ke-11 dari 13 pertandingan musim ini. (rag)
Foto: IBL