Anto Ferbyanto Boyratan membuat gebrakan di kancah bola basket Indonesia, dengan menerima kontrak dari tim Dandenong Rangers. Kontrak tersebut membuat Anto mencetak sejarah sebagai pemain Indonesia pertama di NBL1 Australia. Pemain berusia 23 tahun tersebut akan mengisi kuota pemain impor Asia klub Dandenong Rangers.

Setelah musim yang mengesankan bersama Pelita Jaya Jakarta, Anto menghabiskan empat bulan terakhir di Impact Basketball, Las Vegas, Amerika Serikat. Dia berlatih di level elite untuk mengembangkan keterampilan dan membangun fisik guna menghadapi persaingan di level yang lebih tinggi. Keputusannya bergabung dengan Dandenong Rangers menunjukkan ambisinya untuk bersaing di tingkat yang lebih kompetitif serta membuktikan potensi pemain Indonesia di kancah internasional.

"Saya merasa terhormat bisa bergabung dengan Dandenong Rangers dan berkompetisi di NBL1 Australia," kata Anto. "Ini adalah langkah besar dalam karier saya, dan saya sangat antusias untuk menghadapi tantangan di liga yang kompetitif ini sambil membawa nama Indonesia ke panggung internasional. Waktu saya di Impact Basketball Las Vegas telah mempersiapkan saya untuk momen ini, dan saya siap memberikan kontribusi bagi tim."

Peristiwa bersejarah ini tidak hanya berpengaruh pada karier Anto Boyratan, namun memberi dampak pada bola basket Indonesia pada umumnya. Pasalnya, NBL1 Australia kini menjadi platform utama bagi para pemain internasional, dan bergabungnya Anto semakin menegaskan kehadiran pemain Indonesia dan Asia Tenggara di kancah bola basket global. Perjalanan Anto dari Makassar ke Jakarta, Las Vegas, dan kini ke Dandenong mencerminkan semakin luasnya peluang bagi para atlet berbakat dari kawasan ini. 

Dengan musim NBL1 2025 yang akan dimulai pada bulan Maret, para penggemar di Indonesia dan Australia akan menantikan bagaimana Anto mencetak sejarah di salah satu kompetisi bola basket paling kompetitif di dunia.

"Selama beberapa tahun terakhir, NBL1 telah membangun hubungan yang kuat dengan Indonesia, khususnya dengan tim Pelita Jaya. Kami sangat senang melihat hubungan ini berkembang lebih jauh dengan bergabungnya Anto Boyratan ke Dandenong Rangers untuk musim 2025. NBL1 adalah jalur pengembangan utama bagi beberapa atlet pria dan wanita terbaik di Australia. Kesempatan ini menunjukkan kekuatan kompetisi kami dan bagaimana kami dapat mendukung perkembangan bakat dari negara-negara yang sedang berkembang di dunia bola basket," kata Dean Anglin, selaku General Manager NBL1.

Pemain asal Makassar, Sulawesi Selatan, telah menjadi salah satu pemain terbaik di kancah bola basket Indonesia dalam beberapa tahun terakhir. Ia berperan penting dalam membawa Pelita Jaya meraih gelar juara IBL 2024 dan IBL All-Indonesian Championship. Anto juga memiliki rekam jejak cemerlang di level perguruan tinggi, memenangkan beberapa gelar juara Liga Mahasiswa Nasional bersama Universitas Perbanas dan tampil gemilang di Pekan Olahraga Nasional 2024 di Aceh bersama tim Sulawesi Selatan. 

"Saya telah mengenal Anto sejak ia masih remaja di kampung halamannya. Ia adalah seorang kompetitor tangguh dengan etos kerja yang luar biasa. Ini adalah kesempatan besar bagi Anto dan langkah besar bagi bola basket Indonesia. Kami berharap ia bisa menyerap semua ilmu, pengalaman, dan persaingan di Australia. Semoga langkah ini juga membuka lebih banyak peluang bagi pemain Indonesia lainnya untuk meniti karier di Australia," ujar Johannis Winar, kepala pelatih Pelita Jaya.

Pintu ke NBL1 Australia sudah terbuka. Manajemen Dandenong Rangers juga menegaskan bahwa mereka akan membuka jalan untuk lebih banyak lagi pemain Indonesia di masa depan. Momentum ini harus dimanfaatkan oleh para pemain Indonesia lainnya. (*)

Sumber berita dan foto: Media Pelita Jaya Jakarta

Populer

Didikan Orang Tua, Basket, dan Pilihan Halim Brothers dari Sinlui
Kolaborasi dengan Astra Land Indonesia, DBL Academy Hadir di Asya Jakarta Timur
Satu Dasawarsa BOSA Juara DBL Yogyakarta!
Tak Cuma Jago Basket, Tirai Senja Juga Tekuni Bela Diri Taekwondo!
Siti Nilan Maharani, Rookie Asal Fransiskus yang Juga Juarai Kompetisi SAC
Sejauh 1.239 Km Menuju Mimpi: Perjuangan Smagust Tanding di DBL Papua...
Lakers Cetak Sejarah Lewat Kolaborasi dengan One Piece
Kemenangan Nuggets Melalui Asis Tertinggi Karier Nikola Jokic
Jelang Pertemuan Pertama Lakers-Mavs Sejak Pertukaran Doncic dan Davis
Lakers vs Mavericks Besok, Luka Doncic Akan Baik-baik Saja