Ketika hasil draft NBA All-Star Game diumumkan, salah satu yang menyita perhatian adalah LeBron James sebagai kapten tim memilih mantan rekan satu timnya di Cleveland Cavaliers, Kyrie Irving.

Kedua pemain ini yang membawa Cavs juara NBA dua musim lalu. Tapi beberapa waktu lalu diberitakan bahwa hubungan keduanya kurang baik, sehingga Kyrie minta keluar dari klub tersebut. LeBron bahkan jadi kambing hitam karena kepergian Kyrie ke Celtics.

Tapi pada Minggu malam waktu Amerika Serikat, keduanya kembali bersama di tim LeBron. Keputusan LeBron sangat tepat. Chemistry keduanya ternyata masih tajam. Bahkan di akhir kuarter keempat, kerjasama Kyrie dan LeBron bisa membuat tim ini unggul. Kyrie malam itu bisa menyumbangkan 13 poin, tujuh rebound dan sembilan asis.

Salah satu video yang viral di media sosial pada hari All-Star adalah LeBron dan Kyrie terlihat tertawa bersama di bangku cadangan. Mereka seakan memberi sinyal bahwa sudah tidak ada lagi yang perlu dipertanyakan tentang hubungan mereka. Tidak ada yang berubah, semuanya baik-baik saja.

Dalam sesi wawancara, Kyrie mengaku sangat menikmati permainan dengan format baru. Berikut wawancara yang sudah dirangkum Mainbasket;

Bagaimana membuat permainan lebih seru? Faktanya kalian semua bersahabat. Kalian juga menghadapi rekan di tim sendiri. Tapi ada juga pemain yang berada satu tim dengan rivalnya?

Ini sangat menyenangkan. Saya pikir yang kami tampilkan malam ini adalah semangat kompetisi yang luar biasa. Secara permainan memang jauh dari yang diharapkan. Tapi saya pikir ada beberapa pemain yang tetap menjaga pertandingan ini tetap ada di level yang tinggi.

Penggemar dan setiap orang di beberapa negara ingin melihat pemain terbaik dunia memamerkan bakat para pemain. Jadi mungkin di delapan atau sembilan menit terakhir, pertarungan yang sebenarnya terjadi.

Itu sangat menyenangkan. Kita semua menyukai bola basket. Kenyataannya bahwa kami juga meminta rekaman pertandingannya. Hanya untuk mengenang pertandingan ini. Dan, orang-orang juga meminta pertandingan All-Star diputar ulang.

Kyrie, di pertandingan terjadi drama menarik. Saat Anda memberi asis ke LeBron dan membuat tim Anda unggul satu poin. Siapa yang merencanakan itu semua? Saya kira momentum ini terjadi setelah time-out?

Saya pernah bermain dengannya beberapa kali. Saya melakukan gerakan memotong ketika Russ sedang drive. Begitu Russ melihatku, dia memberikan bolanya. Di saat yang sama, LeBron ada di bawah ring. Dia adalah finisher terbaik di posisi itu.

Itu akan mudah dilakukan ketika kita sudah pernah melakukan itu berkali-kali. Tapi karena kami bertiga baru bekerja sama, maka akan jadi strategi yang menarik.

Bila hanya dengan permainan individual seperti ini, apakah format tersebut membantu? Maksud saya, apakah ketika semua individu ingin menonjol, bagaimana mereka bisa bermain bersama?

Baiklah, saya kira ada tujuan yang ingin dicapai dari format ini. Sesuatu itu agar kami para pemain bisa berjuang mendapatkan kemenangan. Anda tahu, mungkin dengan memunculkan hadiah uang tunai 25 ribu sampai 100 ribu dolar Amerika akan membuat semua orang ingin menang (tertawa). Tapi secara individu kami ingin keluar dari kebiasaan dan menghadirkan pertandingan yang lebih kompetitif.

Melihat ke susunan pemain, apakah Anda melihat kekhawatiran tentang keretakan persahabatan karena bercampurnya pemain dari konferensi yang berbeda? Lalu menurut Anda, apa itu akan berpengaruh pada permainan di kompetisi yang sebenarnya?

Anda tahu, selalu ada tantangan pribadi. Jangan sampai Anda selalu melakukan hal sesuai dengan kebiasaan. Saya pikir itu tidak ada masalah.

Percampuran pemain, saya pikir itu berhasil dengan baik. Kenyataannya bahwa kami bisa mendapatkan kesempatan untuk bermain dengan pemain dari konferensi yang berbeda. Itu mengagumkan. Sebab kami hanya bisa bertemu mereka di lapangan tiga kali dalam satu tahun.

Mengikuti pertanyaan sebelumnya. LeBron melihat banyak perbedaan dengan format baru kali ini. Menurutmu, apa yang membuat berbeda? LeBron juga mengatakan kalau dia tidak akan bisa memenangkan pertandingan dengan format yang lama. Tapi apakah memang format lama bisa lebih memberikan semangat? Karena lebih mengedepankan gengsi antar konferensi.

Saya pikir hanya LeBron yang bisa menjawab pertanyaan itu. Tapi sedikit yang saya pahami bahwa menjadi kapten dan memilih pemain dan mampu memadukan pemain dari Timur dan Barat merupakan hal yang hebat. Inilah sebenarnya yang diinginkan pemain dalam All-Star.

Senang bisa bermain dengan pemain dari konferensi yang sama. Tapi bila kita berkesempatan untuk bermain dengan Russell Westbrook dan Paul George. Lalu saya bisa kembali bermain dengan Kemba dan LeBron. Saya rasa ini sangat menyenangkan.

Pertandingan ini sangat menghibur, seru, kompetitif, dan saya senang melihatnya. Tapi sementara Anda berada di kota ini, bagaimana sambutan masyarakatnya? Bisakah Anda berkomentar tentang bagaimana perasaan Anda dan para pemain lainnya saat berlaga di L.A.?

Nah, itu yang luar biasa bila kami bisa memberikan dampak yang baik di dalam atau di luar lapangan. Melalui program-program sosial yang diselenggarakan NBA bukan hanya bermanfaat untuk penggemar NBA, tapi masyarakat pada umumnya. Ini adalah akhir pekan yang bagus. (*)

Foto: usatoday.com, nba.com

Populer

FG Nol Persen Lawan Grizzlies, Stephen Curry: Ini Memalukan
Lakers Tundukkan Kings Dalam Dua Laga Beruntun Pekan Ini
Rekor Kareem Abdul-Jabbar Dipecahkan LeBron James Lagi
Alasan Donovan Mitchell Ada di Urutan ke-6 Dalam Daftar Calon MVP dari ESPN
Jayson Tatum Menyala Saat Celtics Menghabisi Bulls
LeBron James Menyingkirkan Kareem Abdul-Jabbar (Lagi)
Tanpa Pahlawan Bertopeng, Sixers Dihancurkan Cavaliers
Warriors Bangkit! Tujuh Tripoin Curry Membungkam Timberwolves
Bucks Melanjutkan Tren Kekalahan Juara NBA Cup
LeBron James Merasakan NBA Telah Berubah