IBL

Dewa United Banten memutus rangkaian buruk mereka. Menjamu Satria Muda Pertamina Jakarta di Dewa United Arena, tuan rumah menang 85-77. Ini jadi kemenangan perdana Dewa United dari Satria Muda setelah kalah di tiga pertemuan terakhir (termasuk dua laga Playoff IBL 2024). Selain itu, kemenangan ini juga mengulangi pencapaian musim lalu, memenangkan perjumpaan pertama melawan Satria Muda. Bedanya, musim lalu perjumpaan pertama digelar di kandang Satria Muda. 

Dewa United benar-benar cukup berhasil membatasi Satria Muda untuk mengembangkan permainan mereka. Terlepas dari akurasi yang masih unggul (41 banding 40 persen), Satria Muda hanya menembak 62 kali di laga ini, atau 26 tembakan lebih sedikit dari Dewa United. Ini tak lepas dari kegigihan Dewa United dalam offensive rebound (18) dan keberhasilan mereka mengganggu penguasaan bola Satria Muda. Tim asuhan Youbel Sondakh total membuat 17 turnover, 8 turnover lebih banyak dari Dewa United. 

Tiga asing, satu naturalisasi, plus Kaleb Gemilang mencetak dua digit poin. Jordan Adams jadi yang paling subur dengan 28 poin, 9 rebound, 4 asis, dan 4 steal. Adams memasukkan 11/18 tembakan. Lester Prosper menyusul melalui dobel-dobel 18 poin, 15 rebound. Pape Dime juga dobel-dobel 12 poin, 15 rebound. Gelvis Solano dari bangku cadangan membukukan 10 poin plus 4 asis, sementara Kaleb Gemilang memasukkan 4/10 tripoin untuk mengemas 14 poin. Tripoin terakhir Kaleb di sisa 31 detik bisa dibilang mengunci kemenangan Dewa United.

Untuk Satria Muda, Le'bryan Nash jadi pengumpul terbanyak poin dengan dobel-dobel 16 poin, 14 rebound, 4 asis. Sayangnya, Nash juga yang melakukan tiga foul dalam kurun dua menit yang membuatnya fouled out di sisa satu menit terakhir gim. Randy Bell masih memulai gim dari bangku cadangan dan mengemas 13 poin 6 rebound. Widyanta Teja 12 poin dari 5/8 tembakan sedangkan Wendell Lewis melengkapi dengan 10 poin 8 rebound. 

Kemenangan yang membuat Dewa United melaju dengan lima kemenangan beruntun sedangkan Satria Muda untuk kali pertama musim ini kalah dalam dua laga secara berturut-turut. Kedua tim bercokol di tiga besar klasemen sementara. Dewa United 7 kali menang dari 10 laga sedangkan Satria Muda mengoleksi jumlah kemenangan yang sama tapi dari 9 laga. 

Ini adalah laga terakhir kedua tim menuju jeda FIBA Asia Cup 2025 Qualifiers Windows 3 dan jeda awal Ramadan. Dewa United baru akan bermain lagi 14 Maret, bertamu ke Bali United. Satria Muda akan lebih dulu bermain di 5 Maret, menjamu Tangerang Hawks di Mahaka Arena. (DRMK)

Foto: Ariya Kurniawan 

Komentar