Manajer Umum Dallas Mavericks melakukan pertaruhan besar dengan menukar Luka Doncic ke Los Angeles Lakers untuk Anthony Davis. Penggemar Mavericks terluka dan melakukan protes. Di sisi lain, pemilik mayoritas Mavericks Patrick Dumont tetap menaruh kepercayaan kepada Harrison.
Dumont sendiri baru 13 bulan menjadi pemilik mayoritas Mavericks. Ia mengambil alih saham waralaba setelah Mark Cuban melepas asetnya. Cuban tetap memiliki saham. Tapi hanya minoritas dan tidak punya andil lagi dalam pergerakan Mavericks.
Dalam wawancara dengan The Dallas Morning News, Dumont mengatakan bahwa keputusan sulit memang harus diambil demi mencapai tujuan besar. Mereka akan berpegang teguh dan terus maju dengan roster baru.
“Kami memiliki perjalanan luar biasa ke Final NBA tahun lalu. Tetapi sebelum trade deadline, kami tidak berada dalam jalur menuju babak playoff. Pergerakan Nico mendatangkan pemain yang tepat, yang memungkinkan kami mencapai potensi penuh dan kembali ke Final NBA lagi,” tutur Dumont.
Mavericks mencapai Final NBA 2024 dan menjadi final pertama mereka setelah memenangkan musim 2010-2011. Tetapi Mavericks takluk 4-1 dari Boston Celtics di Final NBA 2024.
Mavericks melakukan pergerakan di jeda musim. Tetapi tidak banyak memberikan dampak yang signifikan. Seperti mendatangkan Klay Thompson dan Spencer Dinwiddie. Mavericks menilai mereka butuh pertahanan yang lebih kokoh. Anthony Davis menjadi pilihan. Tentunya harus mengorbankan aset terbesarnya, yaitu Luka Doncic.
“Kami percaya pada Nico. Anda harus menghormati rekam jejaknya, kecerdasannya, relasi yang ia miliki, penilaiannya, dan perspektifnya. Cara dia berkomunikasi dan membuat keputusan bisa terlihat,” imbuhnya.
Hanya waktu yang bisa menjawab keputusan Mavericks tepat atau tidak. Sebelum pertukaran besar itu, Mavericks memiliki rekor 26-22. Setelah pertukaran pada akhir Januari itu Mavericks mendapat 2-4. Satu kemenangan dalam debut Davis lalu ia cedera dan harus menepi beberapa pekan. Kini Mavericks (28-26) masih tertahan di posisi delapan. (rag)
Foto: Getty Images