IBL

Hangtuah Jakarta masih selamat. Hangtuah harus bekerja keras mengalahkan Satya Wacana Salatiga 76-71. Dalam gim itu, Hangtuah tanpa Samuel Adewunmi yang kena skors tiga pertandingan.

Hangtuah memang lebih banyak dalam posisi unggul. Tetapi tidak pernah lebih dari 11 poin. Itu pun terjadi sebelum jeda pertandingan. Satya Wacana tidak membiarkan Hangtuah memimpin dengan nyaman.

Satya Wacana justru memberi perlawanan intens sepanjang gim. Terutama di paruh kedua. Kondisi Hangtuah semakin terdesak saat Rakeem Christmas foul out di sisa tiga menit kuarter ketiga.

Hanya saja, kesempatan ini tidak dimanfaatkan dengan maksimal oleh Satya Wacana. Sebenarnya mereka hanya berjarak dua poin (73-71) saat tersisa 16 detik. Momentum Hangtuah datang setelah Andonys Henriquez menambah satu poin melalui tembakan gratis. Setelah itu, tembakan Fisyaiful Amir memastikan kemenangan Hangtuah.

“Kami bekerja keras karena ada pemain yang tidak bisa tampil pada hari ini. Bersyukur bisa meraih kemenangan. Kami melakukan bersama-sama dengan apa yang kami bisa,” ujar Adonys.

Adonys menjadi tumpuan Hangtuah dengan dobel-dobel 22 poin, 13 rebound, dan 8 asis. Ia bermain selama 39 menit dan menciptakan 8/19 tembakan. Adonys, Diftha, dan Rakeem sama-sama memperoleh 4/6 tembakan gratis.

Sebelum keluar pertandingan, Rakeem Christmas membuat 16 poin dan 9 rebound. Rakeem meraup 6/8 tembakan selama 24 menit. Diftha Pratama menyumbang 12 poin dari 3/8 tembakan.

Ikcaven Curry menjadi pencetak poin terbanyak gim ini dengan 25 poin dan 12 rebound. Perolehan itu datang dari 8/20 tembakan. Ia gagal dalam 5 upaya tripoin. Marquis Halloway menyumbang 16 poin dan 7 rebound.

Hangtuah memperoleh kemenangan kelima dari tujuh gim. Mereka akan bertanding melawan Pelita Jaya pekan depan. Sementara Satya Wacana (2-5) menghadapi Dewa United. (rag)

Foto: IBL

Komentar