GM Dallas Mavericks Nico Harrison tidak muncul dalam konferensi pers perkenalan Anthony Davis, Max Christie, dan Caleb Martin. Kabarnya, Nico sedang dalam pengamanan ketat. Bahkan dia dilarang untuk datang ke American Airlines Center untuk sementara waktu, sampai situasinya lebih tenang.
Gelombang protes tentang perdagangan Luka Doncic yang dilakukan oleh Nico Harrison semakin besar. Para penggemar membuat spanduk, hingga meletakkan jersei Luka Doncic di sudut-sudut jalan. Bahkan ada juga yang melakukan demo secara terang-terangan di depan kandang Mavericks.
Foto: Yahoo!Sports
Harrison, yang telah menerima tanggung jawab penuh atas keputusan untuk memperdagangkan Doncic, tidak berpartisipasi dalam konferensi pers hari Jumat (7/2)untuk memperkenalkan Anthony Davis bersama Max Christie dan penyerang Caleb Martin, yang diperoleh dalam perdagangan terpisah.
Manajer umum tersebut menyebutkan keinginan untuk meningkatkan pertahanan Dallas dan meningkatkan budaya Mavericks sebagai salah satu alasan ia melakukan perdagangan tersebut ketika ia bertemu dengan sekelompok kecil media pada hari Minggu, beberapa jam setelah kesepakatan dilakukan.
Sumber-sumber mengatakan kepada ESPN bahwa akan ada peningkatan penjagaan keamanan di American Airlines Center pada hari Sabtu karena ancaman yang diterima oleh Harrison, beberapa di antaranya termasuk hinaan rasial. Harrison juga telah menggunakan keamanan pribadi setelah perdagangan tersebut.
Harrison berhasil merahasiakan pembicaraannya dengan manajer umum Los Angeles Lakers Rob Pelinka sebelum menyetujui kesepakatan itu dan tidak bernegosiasi dengan tim lain. Setelah memutuskan bahwa menukar Doncic adalah kepentingan terbaik Dallas, Harrison menargetkan Davis sebagai pemain utama dalam paket pengembalian.
Harrison, yang telah lama menjabat sebagai eksekutif Nike sebelum diangkat menjadi manajer umum Mavericks pada tahun 2021, telah menjalin hubungan dekat dengan Davis sejak bintang tersebut masih remaja. Pelatih Mavericks Jason Kidd, yang merupakan asisten pelatih Lakers saat Davis membantu membawa Los Angeles meraih kejuaraan 2019-2020, juga memiliki ikatan yang kuat dengan pria bertubuh besar tersebut.
"Saya tidak tahu bagaimana reaksinya besok, tetapi saya tidak bisa mengendalikannya," kata Davis, untuk mengendalikan situasi yang semakin memanas. "Yang bisa saya kendalikan adalah menang dalam pertandingan basket dan membantu tim melakukan apa pun yang saya bisa. Namun pada akhirnya, saya akan mengembalikan kehidupan kota. Namun, dengan Nico yang menukarkan saya, itu menunjukkan kepercayaannya kepada saya dan apa yang dapat saya lakukan di lapangan. Tugas saya adalah tampil maksimal setiap malam dan membuat Mavs nation juga percaya akan hal itu. Jadi, saya bersemangat untuk tantangan ini." (tor)
Foto: USA Today