Luka Doncic sedang kena musibah. Bukan hanya dilanda cedera betis yang membuatnya absen satu bulan. Rumah Doncic dirampok. Kerugiannya ditaksir mencapai 30 ribu Dolar AS atau senilai Rp480 juta.
Untungnya, Doncic dan keluarganya tidak ada di rumah saat aksi perampokan itu terjadi pada Jumat (27/12) malam. Para pencuri tersebut menggondol perhiasan. Saat ini kasus masih dalam penyelidikan polisi.
“Tidak ada seorangpun di rumah saat itu. Untungnya, Luka dan keluarganya selamat. Luka telah melaporkan ke polisi dan penyelidikan masing berlangsung,” kata Lara Beth Seager, manajer bisnis Doncic melalui ESPN.
Perampokan itu menambah pilu Doncic pada pekan ini. Ia harus menepi sebulan dan melewatkan 15 gim setidaknya hingga akhir Januari. Dengan absen selama itu, Doncic tidak memenuhi persyaratan 65 gim untuk meraih gelar individu musim ini.
Menurut laporan dari Dallas Morning News, para pelaku merusak kamar tidur utama melalui jendela. Kejadian tersebut diperkirakan terjadi pada pukul 5 sore hingga 9 malam. Belum diketahui jumlah pelaku.
Perampokan di rumah Doncic menjadi rangkaian dari kasus serupa. Para pelaku mengincar rumah-rumah atlet terkenal. Sebelumnya ada bintang Kansas City Chiefs (NFL) Patrick Mahomes dan Travis Kelce yang menjadi korban pada Oktober.
Bobby Portis mengalami hal serupa. Pemain Milwaukee Bucks itu mengalami pencurian di rumahnya pada 2 November 2024. Sedangkan rumah Mike Conley dibobol maling pada 15 September saat ia menyaksikan pertandingan Minnesota Vikings (NFL).
Setelah kejadian yang menimpa Portis itu, NBA mengeluarkan memo kepada para pemainnya. NBA menghimbau agar pemain mengambil langkah keamanan tambahan mengingat banyaknya kasus pencurian yang menargetkan rumah atlet.
Menurut memo tersebut, FBI meyakini ada jaringan kejahatan canggih dibalik aksi kriminal baru-baru ini. Mereka mengincar uang tunai, perhiasan, jam tangan, tas mewah untuk dijual di pasar gelap. (rag)
Foto: Getty Images