Kabar ini datang dari FIBA, sebagai otoritas tertinggi olahraga bola basket. Mereka sedang dalam pembicaraan intensif mengenai potensi NBA untuk mengembangkan liga di benua biru, Eropa. FIBA mengatakan, tahun depan akan mulai merancang adanya liga baru yang dikembangkan bersama NBA.
Andreas Zagklis, selaku sekretaris jenderal FIBA mengatakan bahwa ia dan stafnya akan terus melakukan pembicaraan serius dengan komisaris NBA Adam Silver dan kantornya tentang memulai liga baru. Tujuan awalnya adalah liga tersebut nantinya bisa bersaing dengan EuroLeague dan liga-liga pro papan atas di masing-masing negara yang ada di Eropa.
"Ada minat yang jelas (dari NBA) dan ada diskusi yang sedang berlangsung dengan FIBA," kata Zagklis, dikutip dari fiba.basketball. "Kami telah dan akan terus berdiskusi dengan perusahaan yang mengoperasikan EuroLeague."
"Itu adalah sesuatu yang sudah lama kami pikirkan. Kami mencoba menyatukan semua orang. Namun, itu tidak mungkin. Jadi, tugas kami adalah terus melakukan pembicaraan serius dengan mitra kami di NBA."
Ide ini muncul karena ada sekitar 60 pemain Eropa di NBA, atau sekitar 15 persen dari seluruh liga. Sementara Adam Silver sebelumnya mengatakan NBA sedang mempertimbangkan usaha patungan di Eropa. Dalam beberapa kesempatan, Silver mengatakan liga sedang mempelajari bagaimana klub-klub papan atas Eropa telah mengembangkan program pelatihan ala akademi bagi pemain muda yang lebih mempersiapkan mereka untuk bermain secara profesional daripada sistem AAU yang berlaku saat ini di Amerika Serikat.
Dalam konferensi persnya, Zagklis mengatakan, "bola basket di Eropa masih jauh di bawah potensi komersialnya."
Dia tidak mengatakan bagian selanjutnya dengan lantang, tetapi NBA akan memiliki kekuatan pemasaran untuk secara signifikan meningkatkan minat penggemar terhadap pertandingan Eropa.
EuroLeague adalah gabungan dari 18 tim terbaik di benua itu yang terdiri dari dua tingkatan waralaba, termasuk 13 anggota tetap dan lima yang harus memenuhi syarat. Anggota tetap adalah pemegang saham di EuroLeague dan beroperasi di bawah lisensi, tetapi lisensi tersebut berakhir setelah musim 2025-2026. Pada bulan Juni, tim pemegang saham dilaporkan setuju untuk memperpanjang lisensi mereka, tetapi klub-klub tersebut belum menandatangani perjanjian tersebut. (tor)
Foto: Sportico