Lou Williams merupakan pemain dengan gelar Sixth Man of the Year terbanyak di NBA. Ia punya tiga dengan dua saat menjadi pemain Los Angeles Clippers. Tapi cerita unik Williams dengan Clippers bukan dari gelar itu. Melainkan bermain saat sedang mabuk.
Hal itu terungkap saat Williams hadir dalam The Underground Show. Williams menceritakan kejadian itu saat Clippers bertandang ke New York untuk melawan Knicks pada 2019.
Pada malam sebelum pertandingan, Williams keluar minum-minum dan mabuk. Efeknya terasa hingga menjelang pertandingan. Apalagi pertandingan di Madison Square Garden itu digelar siang hari.
“Sial. Dalam titik ini profesionalisme saya dipertanyakan. Sata harus membuat keputusan. Saya akan terlihat mabuk atau memberitahu seseorang kondisi saya dan berakhir pada skorsing kan?” kata Williams yang berseragam Clippers pada 2017-2021 itu.
Akhirnya Williams memberitahu pelatihnya, Doc Rivers, yang saat itu menangani Clippers. Williams menceritakan dengan dilemanya. Tapi keputusan Rivers mengejutkan. Ia tetap memainkan Williams.
“Saya berbicara dengan Doc Rivers. Saya jujur padanya. Seperti itulah hubungan kami. Say bilang bahwa saya mabuk. Saya minta maaf karena sudah keterlaluan. Saya tidak bisa bermain,” ucapnya.
“Dia bilang bahwa saya akan bermain sepanjang kuarter kedua karena saya butuh mengeluarkan semua keringat saya. ‘Lalu saya membutuhkanmu di kuarter keempat,” kata Williams mengingat perkataan Rivers.
Williams melantai selama 32 menit dari bangku cadangan. Ia mencetak 15 poin di kuarter keempat. Secara keseluruhan, Williams mengumpulkan 29 poin dan 7 asis. Termasuk 5/7 tripoin. Clippers menang 124-113.
Pada tahun tersebut, Williams menjadi Sixth Man of the Year 2019. Gelar ketiganya setelah 2018 dan 2015, saat berseragam Raptors. Membuatnya menyumbang tiga dari 5 lima gelar pemain cadangan terbaik dalam sejarah Clippers. Williams menjadi pemain kedua yang memperoleh tiga Sixth Man of the Year setelah Jamal Crawford. Williams pensiun pada 2022. (rag)
Foto: Getty Images