Pelatih Gregg Popovich tidak akan mendampingi San Antonios Spurs dalam waktu yang belum bisa ditentukan. San Antonio Spurs mengumumkan bahwa Coach Pop mengalami serangan stroke ringan dan kini masih dalam pemulihan.
Coach Pop mengalami serangan stroke tersebut pada 2 November lalu di Frost Bank Center, San Antonio, Texas. Sejak saat itu, asisten pelatih Mitch Johnson mengambil alih posisi sebagai pelatih interim dalam enam gim terakhir.
Sebelumnya, Coach Pop diberitakan mengalami masalah medis yang dirahasiakan. Berdasarkan pembaruan dari Spurs, Coach Pop dalam kondisi yang sudah lebih baik dan bisa pulih sepenuhnya.
“Popovich, yang telah memulai program rehabilitasi, diperkirakan akan pulih sepenuhnya. Saat ini, jadwal kembalinya ia ke lapangan belum ditentukan. Dalam masa-masa ini, kami berterima kasih kepada masyarakat karena menyediakan privasi dan ruang bagi keluarga Popovich,” tulis keterangan resmi Spurs hari ini.
Manajer Umum Spurs Brian Wright menuturkan bahwa tidak ada jadwal pasti tentang kembalinya Coach Pop. Tetapi pihaknya memastikan pelatih 75 tahun itu mendapat dukungan penuh dari organisasi.
“Kami menantikan hari saat kami menyambutnya kembali. Namun, banyak pihak harus berkomitmen untuk memastikan memberikan semua yang ia butuhkan dan memberinya waktu untuk pulih,” kata Wright.
Coach Pop merupakan pelatih terlama dan tertua di NBA saat ini. Pada 2020, Popovich memecahkan rekor Hubie Brown (71, Grizzlies) sebagai pelatih tertua sepanjang masa di NBA
Popovich sudah menangani Spurs sejak 1996. Mulai dari era David Robinson, Tim Duncan, hingga Victor Wembanyama. Coach Pop telah memberi Spurs lima gelar juara. Bersama Timnas AS, mereka memenangkan Olimpiade Tokyo 2020.
Ia menjadi pelatih dengan rekor kemenangan terbanyak di NBA. Selama 29 musim dengan Spurs, Coach Pop memetik 1390 kemenangan di musim reguler dengan persentase 62,8 persen plus 170 kemenangan di babak playoff.
Lekas pulih, Coach Pop. (rag)
Foto: Getty Images