Untuk pertama kalinya, LeBron James dan istrinya, Savannah James menceritakan pengalaman mereka saat putra sulungnya, Bronny, mengalami serangan jantung. Bronny, kini berusia 20 tahun, dilarikan ke ruang gawat darurat pada Juli 2023 setelah mengalami serangan jantung saat latihan basket di Universitas California Selatan. Cerita ini tampil dalam film dokumenter Starting 5 di Netflix.
Dalam film dokumenter tersebut, LeBron dan ibunya, Gloria, mengunjungi fasilitas basket USC dan bertemu dengan Erin, yang bekerja untuk tim medis sekolah tersebut. LeBron menyebut Erin sebagai "penyelamat," yang melakukan CPR pada Bronny "ketika ia terjatuh."
"Saya pikir pada akhirnya, ini hanya tentang kami saling mendukung dan sangat bersyukur atas hasilnya," kata Savannah, sambil menangis dalam serial dokumenter Starting 5 di Netflix .
"Apresiasi yang sebesar-besarnya kepada pria di atas," kata LeBron. "Kepada seluruh staf pelatih, staf pelatihan, anggota program tersebut, terima kasih banyak. Mereka adalah alasan mengapa Bronny masih hidup sekarang, tersenyum, berkembang, dan melakukan apa yang seharusnya dilakukan oleh anak berusia 19 tahun, yaitu mewujudkan impian mereka."
Legenda bola basket itu melanjutkan, “Bronny adalah orang pertama dalam keluarga yang kuliah. Tak seorang pun dalam keluarga saya yang pernah kuliah dan melihat putra saya memainkan permainan yang disukainya di tingkat perguruan tinggi, tetapi melihat kondisinya saat muda membuat saya berpikir, 'Wah, keadaan keluarga kami bisa jauh lebih buruk.'”
Bronny absen hampir sepanjang musim pertamanya di USC, sebelum kembali ke lapangan pada Desember 2023. Ia kemudian menyatakan diri untuk mengikuti draft NBA awal tahun ini. Pada bulan Juli, Bronny menandatangani kontrak dengan Los Angeles Lakers dan menjadi atlet pertama yang bermain di liga tersebut bersama ayahnya.
Dalam film dokumenter tersebut, LeBron juga bercerita tentang kehidupan di rumah bersama Savannah dan anak-anak mereka, Bronny, Bryce, 17 tahun, dan Zhuri, 9 tahun.
"Anda menjadi tua dan Anda benar-benar mulai memperhatikan hal-hal yang penting," LeBron memuji istrinya. "Anda benar-benar memahami apa arti sebenarnya dari seorang pasangan dan Anda benar-benar memahami apa arti keluarga yang sesungguhnya, maka mata Anda akan mampu melihat lebih banyak. Saya tidak akan menjadi diri saya sendiri [dan] saya tidak akan memiliki karier seperti yang saya miliki tanpa dia."
Savannah, pada bagiannya, menambahkan bahwa dia bangga dengan pasangan tersebut yang menjaga rasa normalitas dalam situasi yang tidak normal seperti itu.
"Kami berdua masih sangat muda hatinya [dan] saya pikir itulah cara terbaik untuk menjaga semuanya tetap segar dan baru," kata Savannah. "Kami seperti dua kacang dalam satu polong. Dia sahabat saya." (*)
Foto: Sportskeeda