Hidup Ja Morant penuh gejolak dalam dua tahun terakhir. Masalah kesehatan mental, kontroversi, skorsing, hingga cedera panjang. Pemain Memphis Grizzlies itu menuturkan bagaimana basket menyelamatkan hidupnya.

Dalam wawancara dengan Clutch Points usai pertandingan, Morant mengungkapkan betapa pentingnya aspek kesehatan mental bagi pemain. Pertandingan kemarin melawan Orlando Magic merupakan gim kandang pertamanya sejak absen pada 3 Januari 2024.

“Sejujurnya, bola basket menyelamatkan hidup saya selama dua tahun terakhir. Saya bisa fokus pada diri sendiri. Meluangkan waktu untuk memastikan saya bahagia dalam mewujudkan impian saya,” kata pemain bernama lengkap Temetrius Jamel Morant.

Pamor Morant sebagai pemain potensial naik seiring keberhasilannya menjadi Rookie of the Year 2020. Ia terpilih All-Star beruntun pada 2022 dan 2023. Tetapi meredup tahun lalu karena kontroversi yang berujung skorsing hingga cedera patah tulang bahu.

Morant dua kali diskors karena memperlihatkan senjata api dalam sesi siarang langsung di media sosialnya. Skorsing yang terakhir membuatnya absen 25 gim di awal musim 2022-2024.

Momennya tidak lama. Hanya sembilan gim saja. Setelah itu Morant mengalami cedera saat sesi latihan. Ia menjalani operasi bahu. Morant absen hingga musim berakhir. Setali tiga uang dengan absennya Morant, Grizzlies ikut terpuruk dengan badai cedera. Mereka menyelesaikan musim 2022-2023 dengan 27-55 di tiga terbawah Wilayah Barat.

Morant mengaku saat ini ia sudah pulih. Baik secara mental maupun fisik. “Jadi tidak ada masalah bagi saya. Saya beruntung berada di posisi ini karena bisa bangkit dan kembali bermain. Basket adalah hal terpenting bagi saya. Saya harus menjaganya,” tuturnya.

Grizzlies mengemas kemenangan 124-111 dari Magic. Morant mencatat dobel-dobel 16 poin dan 10 rebound. Rookie of the Year 2020 itu memang tidak tampil efektif. Dari 12 percobaan, hanya empat tembakan yang masuk. Delapan tripoinnya gagal. Untungnya dibantu 8 tembakan gratis tanpa meleset. (rag)

Foto: Getty Images

Komentar