Russell Westbrook melakoni debut pramusimnya bersama Denver Nuggets di Abu Dhabi. Dia menunjukkan intensitas khasnya meskipun sempat mengalami sedikit cedera. Ia menyelesaikan pertandingan dengan 12 poin, 4 rebound, dan 8 asis, yang menunjukkan potensi kecocokan dalam sistem permainan Nuggets.
Penggemar LA Clippers tahu bahwa sudah saatnya Russell Westbrook dan Clippers berpisah musim panas ini. Setelah tim merekrutnya kembali pada batas waktu perdagangan Februari 2023, ia awalnya dianggap sebagai salah satu anggota inti dari daftar pemain, bersama Kawhi Leonard dan Paul George.
Westbrook membantu Clippers bangkit menjelang akhir musim 2022-2023, dan memberi dampak besar bagi mereka di babak playoff. Tampaknya Clippers hanya menjadi tempat Russ berlatih, setelah Lakers tidak bisa mendapatkan hasil yang mereka harapkan darinya.
Semua berjalan sesuai rencana, hingga minggu kedua musim 2023-2024 ketika Clippers melakukan perdagangan besar-besaran untuk James Harden. Langkah ini memaksa Westbrook kembali ke bangku cadangan, terlepas dari apakah itu keputusan yang diambilnya dengan sukarela atau tidak.
Setelah pindah ke unit kedua, dampak keseluruhan Russ menurun. Ia masih memiliki penampilan gemilang, tetapi dampaknya tidak sekonsisten musim sebelumnya, dan itu terlihat jelas. Banyak yang bertanya-tanya apakah ini dapat memicu berakhirnya waktunya di LA, dan sekarang kita tahu bahwa itu akhirnya terjadi.
Russ tidak dikontrak lagi oleh Clippers, dan ia berakhir dengan kontrak minimum veteran dengan Denver Nuggets. Kini, beberapa penggemar Lakers dan Clippers yang sombong mungkin mengklaim bahwa Westbrook tidak lagi menjadi dirinya sendiri, dan bukan lagi pemain rotasi yang berguna. Namun, yang dikatakan Russ adalah bahwa ia tidak ditempatkan dalam posisi untuk meraih sukses dengan dua tim terakhirnya saat ia pergi.
Ini baru satu pertandingan pramusim, tetapi cara Nuggets menempatkan Russ, telah terbukti mampu memaksimalkan performa tim. Pelatih Michael Malone mengakui momen positif Westbrook, khususnya kemampuannya menciptakan peluang mencetak poin. Akan tetapi, efisiensi, khususnya penyelesaian di ring, tetap menjadi perhatian, karena ia kesulitan di dalam lapangan meskipun melakukan tembakan tiga angka dengan baik.
Westbrook telah memulai transisinya ke jajaran pemain Nuggets di tengah penyesuaian pramusim. Dinamika tim perlu berkembang agar Westbrook dan pemain mapan seperti Nikola Jokic dapat menemukan ritme mereka bersama. Tantangan ke depan adalah bagi Westbrook untuk memadukan gayanya secara efektif ke dalam permainan Nuggets.
Sekali lagi, ini hanya pertandingan pramusim, tetapi menjadi gambaran yang menggembirakan tentang dampak keseluruhan yang masih dapat diberikan Russ ketika ditempatkan di posisi yang tepat untuk memaksimalkan bakatnya di titik kariernya saat ini. (*)
Foto: Instagram Russell Westbrook