Los Angeles Lakers menyelenggarakan Media Day pada hari Senin (20/9) waktu Amerika Serikat. Superstar Lakers LeBron James tampil untuk hari media ke-22 dalam kariernya dan ketujuh bersama Lakers. LeBron akan memasuki musim ke-22 yang belum pernah terjadi sebelumnya dan, pada saat yang sama, serta memasuki usia ke-40-nya. Meskipun James adalah pemain senior tidak hanya di Lakers tetapi juga liga, ia masih bermain seperti salah satu pemain top di NBA.
Lakers tersapu bersih di final Wilayah Barat pada musim semi sebelumnya dan tubuhnya menunjukkan tanda-tanda penuaan yang tidak dapat disangkal, jarak tempuhnya meningkat sementara keinginan James untuk terus berjuang tampaknya berkurang.
"Jujur saja, saya punya banyak hal yang harus saya pikirkan," katanya pada malam Lakers didepak pada tahun 2023. "Bagi saya pribadi, untuk melangkah maju dalam permainan basket, saya punya banyak hal yang harus saya pikirkan."
Dengan dimulainya kamp pelatihan NBA ke-22 yang tinggal sehari lagi, LeBron tampak bersemangat. Semua uban telah terhapus dari janggutnya. Putra tertuanya kini menjadi rekan setimnya. Dan, kilauan dari medali emas terbarunya belum memudar.
"Saya merasa sangat baik. Saya menjalani musim panas yang hebat. Saya menjalani musim panas yang hebat," ungkap LeBron.
"Tubuh saya merespons dengan sangat baik di luar negeri bersama dengan Tim AS. Jadi saya mengatasinya. Dan, saya terus melakukannya. Bahkan ketika kami berhenti bermain, saya terus melakukannya. Jadi saya merasa sangat baik secara fisik. Secara mental, saya merasa sangat baik. Sangat tajam. Sangat segar. Tidak sabar untuk mulai bekerja besok. Saya belum memikirkan apa yang akan terjadi di masa depan. Saya hanya menjalani hidup di masa sekarang. Terutama dengan kehadiran Bronny di sini juga. Saya tidak ingin menganggap remeh momen ini. Saya tidak pernah memberi diri saya kesempatan untuk sekadar menikmati momen ini."
LeBron mengatakan bahwa ia menyadari bahwa bermain untuk Tim AS berarti ia masih punya banyak tenaga karena masa pensiunnya sudah dekat. Tidak jelas berapa lama James akan bermain, tetapi berdasarkan komentar itu, bisa jadi dia akan bermain cukup lama.
James mempertimbangkan pensiun setelah musim 2022-23 dan mengumumkan di ESPY bahwa ia akan kembali untuk musim ke-21-nya saat itu. Musim panas lalu, James ditanya tentang pensiun dan mengatakan ia tidak yakin.
"Jujur saja, saya tidak banyak diminta," kata James . "Semua orang mengharapkan saya bermain 10 tahun lagi karena beberapa alasan aneh."
Tidak ada yang lebih peduli terhadap tubuh mereka daripada James, jadi selama dia melakukannya, dia bisa bermain beberapa musim lagi jika dia mau. Peraih empat kali MVP NBA ini telah melawan segala rintangan untuk tetap bermain di level tertinggi.
Pada Olimpiade Paris 2024, LeBron mencetak rata-rata 14,2 poin, 8,2 rebound, dan 10,2 assist. 10,2 assist per pertandingannya adalah yang terbanyak yang pernah dicetak pemain Amerika dalam sejarah Olimpiade.
LeBron memecahkan sejarah dalam prosesnya, menjadi salah satu dari tiga pria Amerika yang bermain dalam setidaknya tiga Olimpiade (Carmelo Anthony, Kevin Durant) dan bergabung dengan kelompok yang sama dengan tiga pria yang memiliki tiga medali emas.
Pemain asli Ohio ini juga merupakan MVP Paris 2024 dan All-Star Five. Seperti biasa, LeBron memainkan peran penting, dan Lakers akan membutuhkannya untuk melakukan hal yang sama musim ini.
LeBron James tidak menunjukkan tanda-tanda melambat bahkan sebelum pertandingan Olimpiade keempat dalam kariernya. Di musim keenamnya sebagai pemain Lakers, ia mencetak rata-rata 25,7 poin per pertandingan, 7,3 rebound, 8,3 asis, dan 1,3 steal dengan akurasi tembakan 54 persen dari lapangan dan akurasi tembakan tiga angka tertinggi dalam kariernya, 41 persen.
"Sangat menyenangkan bisa bermain, bermain di level tinggi, datang bekerja setiap hari, saling mendukung. Dan bagi saya pribadi, bisa tampil di usia saya, menempuh jarak yang jauh, dan bisa bermain di level yang saya mainkan, itu memberi saya perasaan, 'Oke, saya masih punya banyak tenaga. Banyak,'" katanya.
LeBron kembali menandatangani kontrak dengan Lakers musim panas ini, berkomitmen untuk tahun ini dengan opsi pemain untuk musim depan.
Momen-momen yang akan datang bersama Bronny James, pemain pemula Lakers, akan menjadi sejarah setiap kali terjadi, duo ayah-anak pertama yang bermain di NBA pada saat yang sama, namun di tim yang sama. Mereka tidak diragukan lagi membuat James bersemangat untuk tahun ini. Bronny James, yang berbagi podium dengan sesama pemain baru Dalton Knecht, mengatakan hari resmi pertama bekerja bersama ayahnya sungguh tak nyata.
"Ini perasaan yang gila," kata Bronny James. "Saya sebenarnya sedang melakukan wawancara radio di sana, hanya melihat ayah saya mengambil gambar. Rasanya seperti, 'Apa yang sedang terjadi sekarang?' Itu benar-benar pikiran saya. Hanya sekadar menerima semuanya. Sangat bersyukur atas kesempatan itu." (*)
Foto: Los Angeles Times