Karier profesional Stephen Curry dan LeBron James berjalan beriringan. Mereka adalah dua bintang terbesar di era NBA modern, sekaligus rival abadi di lapangan. Mimpi penggemar NBA adalah adalah melihat mereka berada di tim yang sama. Namun itu tidak mungkin terwujud. Setidaknya setelah Curry mengatakan dia ingin tetap berada di Golden State sampai akhir kariernya.
Olimpiade Paris 2024 menjadi panggung terakhir di mana kedua superstar itu bermain bersama. Pelukan mereka, kerjasama di lapangan, dan beberapa pesan yang mereka sampaikan, memunculkan impian untuk melihat mereka berada di tim NBA yang sama. Rumor tersebut dimunculkan kembali ke permukaan karena tindakan Curry.
Baca: Stephen Curry Hapus Nama Warriors dari Media Sosialnya
Curry membuat penggemar Golden State Warriors heboh ketika ia menghapus nama tim tersebut dari akun Instagram miliknya. Tidakan tersebut membuat penggemar mengira ia akan segera pindah. Namun dia menjernihkan suasana dan situasinya tidak sedramatis yang terlihat.
Curry menjelaskan tindakannya di acara The Circuit bersama pembawa acara Emily Chang. "Rencana saya adalah menjadi pemain Warriors seumur hidup," kata Curry.
"Saya hanya ingin menunjukkan kebanggaan saya menjadi atlet Olimpiade. Saya bersenang-senang saat kecil, saya suka basket," ungkapnya tentang perubahannya di media sosial. Tidak ada yang menyebutkan tentang kemungkinan bersatu dengan LeBron James, rival sekaligus sahabatnya.
Ada rumor yang mengatakan bahwa skenario transfer dengan perdagangan empat arah yang melibatkan Brooklyn Nets, Detroit Pistons, Warriors dan Lakers. Skema tersebut bisa membawa Curry ke Lakers. Namun hal itu tidak mungkin terjadi setelah Curry memperbarui kontraknya untuk satu musim lagi dengan bayaran lebih dari AS$60 juta.
Baca: Tambah Kontrak Sampai 2027, Steph Curry Bakal Dibayar 950 Miliar Semusim
Sebaliknya, ESPN melaporkan adanya pemulihan hubungan antara Warriors dan LeBron James. Hal itu muncul dari desakan Draymond Green, sahabat karib "Sang Raja", yang meminta pemilik tim San Francisco Bay Area untuk mendukung keputuannya. Tetapi sebelum ada pembicaraan dengan manajemen Lakers, KLUTCH Sports, agensi yang mewakili LeBron dan Green sendiri, mencegah transfer ini terwujud.
Baca: Rich Paul Menggagalkan Negosiasi Lakers dan Warriors
Dengan adanya dua kabar tersebut, maka bisa dipastikan bahwa Curry dan LeBron tidak mungkin bersatu di tim NBA mana pun. Baik itu Warriors atau Lakers. Setidaknya, sampai kontrak kedua pemain dengan timnya masing-masing berakhir.
Sepanjang sejarah liga, Curry dan LeBron sudah berhadapan dalam pertandingan sebanyak 52 kali, dengan rincian 23 pertandingan musim reguler, 28 laga playoff, dan sekali bertemu di play-in tournament. Curry unggul dari LeBron dengan rekor 29-23, dengan Warriors memenangkan 17 dari 28 pertemuan di playoffs dengan tim yang diperkuat LeBron James. (*)
Foto: nbaanalist.net