LeBron James berdarah. Ia mengalami cedera saat pertandingan Amerika Serikat melawan Brasil di perempat final Olimpiade Paris 2024 dini hari tadi. LeBron mendapat empat jahitan di pelipis kirinya.

Kejadian itu terjadi pada pertengahan kuarter ketiga di Bercy Arena, Paris. LeBron tepat berada di bawah ring saat Georginho De Paula melakukan lay up. Sayangnya, siku De Paula mendarat dan mengenai pelipis LeBron.

Akibat cedera tersebut, LeBron hanya bermain selama 16 menit. Ia meninggalkan pertandingan lebih cepat dan tidak kembali di kuarter keempat. LeBron mencetak 5/6 tembakan plus 2/3 tembakan gratis. Juara NBA empat kali itu mengumpulkan 12 poin, 3 rebound, 9 asis, dan 3 steal.

Setelah pertandingan, pelatih Steve Kerr mengungkapkan kondisi LeBron. Pemain Los Angeles Lakers itu mendapat empat jahitan. Meski begitu, LeBron dalam kondisi baik. Ia diperkirakan tetap bisa bermain melawan Serbia besok lusa.

“Saya baik-baik saya. Saya hanya terkena sikutan yang tidak disengaja,” kata LeBron melalui Marc J. Spears.

LeBron menjadi pemain tertua dalam sejarah Timnas AS. Ia pebasket tertua di Olimpiade Paris 2024 setelah Marcelinho Huertas. Mereka sama-sama berusia 39 tahun dengan LeBron empat bulan lebih muda dari Huertas.

“Begitulah LeBron. Bagi saya, dia merupakan pemain yang benar-benar memiliki jiwa point forwards. Menjadi pencetak skor terbanyak dalam sejarah NBA. Itulah LeBron. Gila. Dia masih bermain di level tertinggi,” puji Kerr.

LeBron mencetak 13,8 poin, 5,8 rebound, dan 7,8 asis dalam empat gim di Olimpiade Paris 2024. Ini menjadi Olimpiade keempatnya. Sebelumnya LeBron mengoleksi dua emas dan satu perunggu.

AS melenggang dengan mengalahkan Brasil 122-87. AS mencatat kemenangan keempatnya di Olimpiade Paris 2024. Mereka menjadi tim yang belum terkalahkan selain Jerman. AS juga menjadi satu-satunya tim yang selalu mencetak 100+ poin. (rag)

Foto: Getty Images

Komentar