Australia membuka gelaran basket putra Olimpiade 2024 Paris dengan solid. Menghadapi Spanyol, Australia tampil dominan nyaris sepanjang gim untuk menang 92-80. Kedua tim tergabung di Grup A bersama Yunani dan Kanada yang akan bermain dini hari nanti. 

Australia tampil mematikan di awal laga. Memasukkan 4 dari 6 tripoin pertama mereka, Australia sudah unggul 14 poin di kuarter pembuka. Meski Spanyol lantas melaju 10 poin tanpa balas, tim asuhan Sergio Scariolo ini tak pernah mampu menyalip Australia sampai bel akhir laga berbunyi. 

Lima pemain Australia mencetak dua digit poin. Jock Landale tampil solid dengan 20 poin, 9 rebound, 5 asis selama 28 menit bermain. Sebagai satu dari dua senter yang dibawa Australia di Olimpiade kali ini, Landale memasukkan 9/14 tembakan. Memainkan Olimpiade kelima sepanjang kariernya, Patty Mills tetap garang dengan 19 poin dari 6/12 tembakan. Mills memimpin Australia untuk tripoin masuk dengan 3/6. 

Bersama Mills ada Josh Giddey yang juga memasukkan tiga tripoin. Giddey menutup laga dengan 17 poin, 8 rebound, 8 asis dari 7/12 tembakan. Dyson Daniels membantu dengan 13 poin dan 7 rebound. Juara NBL Australia bersama Tasmania JackJumpers, Jack McVeigh memainkan laga perdananya bersama Australia di event besar juga mencetak statistik serupa dengan Daniels. McVeigh jadi satu-satunya pemain cadangan Australia yang mencetak dua digit angka. 

Meski memiliki sembilan pemain yang mencetak poin, Spanyol hanya punya tiga nama dengan dua digit poin. Spanyol benar-benar dibuat kesulitan menemukan tembakan mereka terbukti dengan akurasi yang hanya 39 persen. Top skor Spanyol adalah Santi Aldama dengan 27 poin dan 5 rebound dari 6/12 tembakan. Santi tajam dari tripoin dengan 6/8 tembakan. Sisa pemain Spanyol lainnya hanya memasukkan 6/29 tripoin. 

Veteran, Sergio Llull, adalah penyumbang tripoin terbanyak selanjutnya dengan lima tembakan masuk. Sayangnya, Llull butuh 15 tembakan untuk memasukkan 5 tembakannya. Ia menutup laga dengan 17 poin. Willy Hernangomez menutup daftar dengan 14 poin plus 4 rebound selama 25 menit bermain. (DRMK)

Foto: FIBA 

Komentar