Pemain Basket yang Menjadi Pembawa Bendera di Olimpiade Paris 2024

Olimpiade Paris 2024 telah dimulai. Upacara pembukaan digelar Sabtu (27/7) dini hari WIB di Sungai Seine, Paris. Meski diguyur hujan, para atlet tetap bersemangat berpawai. Mereka naik kapal menyusuri aliran sungai dengan atribut negara masing-masing.

Dalam Olimpiade ke-33 ini, ada 206 negara peserta. Setiap kontingen menunjuk satu atau sepasang atlet yang menjadi pembawa bendera (flag bearer). Ada delapan pebasket yang dipilih negaranya untuk menjadi flag bearer di Olimpiade Paris 2024.

Giannis Antetokounmpo, Yunani

Giannis menjadi yang flag bearer bersama Antigoni Drisbioti (atletik). Kontingen Yunani berjumlah 100 atlet. Dalam setiap Olimpiade, Yunani menjadi negara urutan pertama dalam parade. Ini untuk menghormati Yunani sebagai tempat lahirnya Olimpiade.

LeBron James, Amerika Serikat

LeBron menjadi pebasket AS pertama yang terpilih sebagai flag bearer. Pemain Los Angeles Lakers itu ditemani oleh Coco Gauff (tenis). Amerika Serikat menjadi negara dengan peserta terbanyak di Olimpiade Paris 2024. AS mengirim 592 atlet. Lebih banyak dari tuan rumah Prancis dengan 573 atlet.

Dennis Schroder, Jerman

Schroder membawa bendera Jerman bersama Anna-Maria Wagner (judo). Jerman masuk jajaran kontingen terbesar di Olimpiade Paris 2024. Mereka berada di posisi keempat dengan jumlah 428 atlet.

Emma Meesseman, Belgia

Meesseman menjadi satu-satunya pebasket putri yang menjadi flag bearer di Olimpiade Paris 2024. Belgia juga menunjuk Jerome Guery (equestrian) sebagai flag bearer putra. Belgia mengirim 165 atlet.

Kuany Kuany, Sudan Selatan

Timnas Sudan Selatan berlaga untuk pertama kalinya di Olimpiade. Kuany mendapat kehormatan sebagai flag bearer. Ia berbagi tugas bersama Lucia Moris (atletik). Ada 14 atlet Sudan Selatan di Olimpiade Paris 2024. Hanya Moris satu-satunya atlet non-basket.