CLS Knights Indonesia Akhiri Kekalahan Beruntun

| Penulis : 

CLS Knights Indonesia harus bersabar menunggu 71 hari untuk mengakhiri paceklik kemenangan mereka pada ASEAN Basketball League 2017-2018. Mereka mampu mengalahkan tuan rumah Formosa Dreamers 105-74, di Changhua Stadium.

Sebelumnya di GOR Kertajaya 18 November 2017 silam, Mario Wuysang dan rekan-rekan mampu melumat wakil Taiwan itu dengan skor 94-73 dan sekaligus hasil tersebut merupakan satu-satunya kemenangan yang mereka dapatkan sejauh ini.

Sinyal kemenangan CLS Knights sudah tercium sejak lepas tip-off kuarter pertama, saat Frederick Lee Jones Lish langsung membawa timnya unggul 4-0 di menit awal.  Tidak hanya  berhenti disini saja, Mario Wuysang dkk tampil cukup produktif untuk meladeni Formosa Dreamers. Hasilnya mereka mampu menutup kuarter pertama dengan kemenangan sementara 32-15.

Kuarter kedua, CLS Knights tidak mengendurkan pola serangannya. Justru mereka kembali merajalela di area pertahanan tuan rumah. Terbukti total 23 poin berhasil diraih tim asuhan Koko Heru Setyo Nugroho, seraya menutup babak pertama usai (55-35).

Konsistensi mempertahankan kemenangan dan memanfaatkan banyaknya kesalahan yang dibuat tim lawan (13 turnovers) berhasil dijaga oleh anak-anak Surabaya ini. Selain itu kepala pelatih CLS Knights juga mengatakan, kunci kemenangan hari ini karena para pemainnya tampil lepas dan menjalankan dengan baik game plan yang disiapkan. Upaya ini pun akhirnya berbuah manis dengan keunggulan mutlak di dua kuarter sisa berikutnya (74-57, 105-74).

Kemenangan kali ini juga tidak tidak lepas dari kerja keras para pemain CLS Knights di lapangan, khususnya penampilan yang cukup impresif Shane Edwards yang mampu mencetak total 24 poin dan 15 rebound. Sebelumnya pada babak pertama, eks pemain Cleveland Cavaliers itu berhasil memberikan 18 angka untuk timnya.

Beberapa pemain lainnya yang juga tampil baik dan berkontribusi membawa kemenangan kedua untuk CLS Knights dipertandingan kali ini adalah Ebrahim “Biboy” Enguio Lopez (cetak 16 angka) serta Mario Wuysang dan Frederick Lee Jones Lish(keduanya sama-sama mencetak 15 angka).

"Kemenangan ini bagus untuk mental pemain. Semua pemain step-up dan mengerjakan tugas mereka dengan baik dari menit awal sampai akhir. Saya berikan kredit untuk semua pemain saya, khususnya Shane Edwards, Freddy, Biboy. Selama para pemain saya bisa tampil smart dan having fun dilapangan, saya rasa mereka bisa tampil seperti ini secara regular. Mario dan Brian juga tetap konsisten di levelnya dan yang terpenting para pemain lokal kami mau tetap belajar untuk terus menjadi lebih baik, contohnya pada pertandingan tadi, permainan Firman terus meningkat," komentar Koko Heru Setyo Nugroho.

"Saya juga bersyukur bisa mengakhiri kekakalahan beruntun ini. Kemenangan ini pantas untuk para pemain saya dan manajemen CLS Knights yang sudah bekerja keras dan sabar."

Pertandingan berikutnya, CLS Knights Indonesia akan kembali berlaga dalam partai tandangnya melawan Westport Malaysia Dragons, pada 4 Februari mendatang di Kuala Lumpur. (*)

Foto: Yoga Prakasita

Populer

Lakers Selama Ini Mencari Sosok Dalton Knecht
Hasil Rapat Sixers Bocor, Paul George & Joel Embiid Kecewa
Tripoin Franz Wagner Gagalkan Kemenangan Lakers
Menyerah di G League, Rodney Hood Pensiun & Ingin Jadi Pelatih
Luka Doncic Cedera, Kabar Buruk Bagi Mavericks
Rencana NBA Pakai Format Pickup-Style untuk All-Star Game 2025
Spurs Raih Dua Kemenangan Beruntun Tanpa Wembanyama 
Pemain Bintang yang Cedera di Bulan Pertama NBA 2024-2025
Kolaborasi Unik Puma MB.04 dan Scooby Doo
Faktor Pembeda Kekalahan Indonesia dari Korea Selatan