Kemenangan dan Detroit Pistons bukanlah dua hal yang berdekatan. Dalam lima musim terakhir, Pistons tak pernah lolos ke Playoff. Jangankan Playoff, mereka tak pernah finis lebih baik dari peringkat 13 Wilayah Timur. Bahkan, dalam tiga dari lima musim terakhir, mereka finis di peringkat akhir. 

Meski tak kunjung menang dan secara prestasi justru memburuk musim lalu, manajemen Pistons tampak percaya diri dengan skuad yang mereka punya. Masunya J.B. Bickerstaff sebagai pengganti kepala pelatih, Monty Williams, adalah salah satu aksi nyata manajemen untuk mencari nahkoda yang tepat bagi skuad muda ini. 

Selain itu, laporan ESPN menyebutkan bahwa Pistons dan garda muda mereka, Cade Cunningham, baru saja menyepakati perpanjangan kontrak jangka panjang selama lima musim senilai AS$224 juta. Ini adalah perpanjangan maksimal untuk kontrak skala ruki. Kontrak ini bisa bertambah menjadi AS$269 juta jika ia memenuhi pencapaian-pencapaian tertentu sepanjang kontrak tersebut. 

Pilihan pertama NBA Draft 2021 ini tampil solid musim lalu. Terlepas dari 28 kekalahan beruntun yang dialami Pistons, Cunningham bisa membukukan 22,7 poin dan 7,5 asis per gim dengan akurasi 86,9 persen dari garis lemparan gratis. 

Kesepakatan untuk Cunningham ini menandai keseriusan dan kepercayaan manajemen Pistons untuk membangun di sekitarnya. Melihat kontrak yang ada, Cunningham akan dibantu oleh Isaiah Stewart, Ausar Thompson, Jaden Ivey, Jalen Duren, dan ruki Ron Holland. 

Masih jauh memang, namun ini adalah langkah baik untuk membangun tim demi mendapatkan kejayaan sampai musim-musim depan. Mungkin, Pistons masih akan terus kalah sampai setidaknya musim depan. Akan tetapi, potensi mereka untuk merangsek seperti Oklahoma City Thunder setelah musim-musim selanjutnya sangat terbuka. (DRMK)

Foto: Getty Images

Komentar