Final NBA 2024 mempertemukan Dallas Mavericks dan Boston Celtics. Kedua tim memiliki sisi bisnis yang berkebalikan. Mavs masih bertahan dengan kesederhaaan, dan Celtics tampak mewah dengan segala pengeluarannya musim ini. Tapi memenangkan gelar juara NBA musim 2023-2024 akan menjadi keuntungan tersendiri bagi pemilik klub.
Mark Cuban membeli Dallas Mavericks seharga 285 juta dolar Amerika di tahun 2000. Namun pada bulan Desember, Cuban menjual saham mayoritas Mavericks kepada Miriam Adelson dan keluarganya dalam kesepakatan bernilai 3,5 miliar dolar Amerika. Kini, kurang dari enam bulan kepemilikan barunya, Mavericks sudah menembus Final NBA.
Kisah ini sama dengan Houston Rockets yang memenangkan gelar NBA 1994 setelah Leslie Alexander membeli tim tersebut seharga 85 juta dolar. Ada pula cerita Mat Ishbia yang membeli Suns pada tahun 2021 seharga 4 miliar dolar Amerika, dan langsung masuk Final NBA. Tapi jika Mavericks juara tahun ini, maka mereka mendapatkan prestasi langka dengan memenangkan gelar juara di tahun pertama di bawah kepemilikan baru.
Memenangkan Final NBA 2024 tidak hanya akan menciptakan sentimen positif dari penggemar, namun juga mendorong penilaian waralaba Mavericks lebih tinggi lagi. Menurut perkiraan tahunan Forbes, tiga kali juara NBA tersebut sebelumnya mengalami pertumbuhan valuasi rata-rata 1,25 miliar dolar Amerika.
Sebaliknya, Celtics juga punya cerita yang menarik. Wyc Grousbeck membeli Celtics seharga 260 juta dolar pada tahun 2002. Jadi jika berhasil menjuarai Final NBA 2024, maka akan menjadi gelar kedua di bawah kepemilikan Grousbeck. Tapi jika tidak juara, maka akan membuat kecewa petinggi Celtics yang sudah mengeluarkan biaya besar.
Musim ini, Celtics membayar pajak barang mewah sebesar 39,75 juta dolar Amerika (tertinggi kelima di NBA) selain gaji sebesar 183,6 juta dolar Amerika (tertinggi keempat di liga). Sebagai perbandingan, Mavericks memiliki gaji di peringkat ke-16, dengan nilai 163,6 juta dolar Amerika, dan tidak membayar pajak barang mewah.
Memenangkan rekor kejuaraan NBA akan membuat Celtics tidak ragu untuk memenuhi proyeksi gaji mereka sebesar 193,9 juta dolar dan tagihan pajak hampir 54 juta dolar Amerika di musim depan. Kedua angka tersebut merupakan tertinggi ketiga di NBA untuk musim depan, menurut data Spotrac. (*)
Foto: Bleacher Report