New Orleans Pelicans dan Chicago Bulls bertemu dalam lanjutan laga NBA pagi ini, Selasa 23 Januari 2018. Bertempat di kandang Pelicans, Smoothie King Center, New Orleans, Louisiana, Amerika Serikat, pertandingan berjalan sengit hingga harus melalui dua kali babak tambahan waktu (overtime). Tuan rumah keluar sebagai pemenang setelah berhasil menutup pertandingan dengan kedudukan akhir 132-128.

DeMarcus Cousins mengamuk di pertandingan ini. Seorang diri ia berhasil mencatatkan triple-double keduanya musim ini dengan 44 poin, 24 rebound, dan 10 asis. Catatan tersebut membawa Cousins menjadi pemain ketiga yang setidaknya pernah mencetak 40 poin, 20 rebound, dan 10 asis dalam satu pertandingan. Dua pemain pendahulunya adalah Wilt Chamberlain dan Oscar Robertson.

Cousins juga tampil selama 52 menit dari total 58 menit pertandingan. Rekan duetnya di bawah ring, Anthony Davis juga turut berperan dalam kemenangan ini. Ia mencetak 34 poin, 9 rebound, dan 5 asis. Sayangnya, Davis hanya bermain selama 43 menit karena harus keluar setelah mengantungi pelanggaran keenamnya di babak tambahan waktu pertama. Bantuan berarti datang dari bangku cadangan setelah Darius Miller berhasil menutupi kurang baiknya penampilan Rajon Rondo pagi ini. Miller mencetak 10 poin, 8 rebound, dan 2 asis.

Dari kubu tamu, ada nama Robin Lopez dan Jerian Grant yang sama-sama menjadi top skor tim dengan 22 poin. Akan tetapi, peran Grant terasa lebih kentara setelah ia menambahkan 13 asis dalam lembar statistiknya. Zach LaVine yang baru memainkan laga kelimanya di NBA musim ini tampil cukup baik dengan 19 poin dan 5 rebound.  Sementara rookie Bulls, Lauri Markkanen juga tak mau ketinggalan dengan 14 poin dan 17 rebound, yang sayangnya belum mampu menghindarkan Bulls dari kekalahan ke-29 mereka.

Bulls sebenarnya tidak tampil buruk-buruk amat. Anak-anak asuh Fred Hoiberg ini bahkan unggul dalam persentase lemparan gratis. Sayangnya, mereka melakukan banyak kesalahan sendiri, dan membiarkan pasukan Pelicans yang dipimpin kepala pelatih Alvin Gentry mengambil terlalu banyak offensive rebound. Hal tersebut membuat Pelicans mendapatkan peluang menyerang lebih banyak. Total mereka melepaskan 113 percobaan tembakan berbanding hanya 92 milik Bulls.

Gentry bersyukur timnya bisa memenangi laga pagi ini. Akan tetapi, ia tetap menyoroti beberapa masalah dalam timnya, terutama pada kuarter tiga. “Saya harap kami bisa memainkan permainan yang kami lakukan selama delapan menit terakhir di kuarter tiga. Bila itu terjadi, rasanya kami tak perlu melalui babak tambahan,” ujar Gentry.

Tak lupa Gentry menyanjung Cousins yang bermain cukup apik pagi ini. “Dia mencatatkan sebuah statistik yang luar biasa. Rasanya sulit sekali membayangkan pemain mencetak statistik sepeti itu,” tambahnya.

Hoiberg tampak tidak terlalu kecewa dengan kekalahan ini. “Saya rasa kami bermain cukup baik sepanjang laga. Tekanan yang dilakukan Pelicans memang membuat kami melambat di akhir pertandingan. Namun, saya yakin kekalahan ini memberikan pelajaran berharga bagi kami untuk masa mendatang,” ungkapnya kepada awak media.

Bulls akan melanjutkan rangkaian tandang mereka dengan melawat ke Wells Fargo Center, markas Philadelphia 76ers. Sementara itu, Pelicans juga akan melakoni laga tandang melawan Charlotte Hornets, Kamis 25 Januari 2018.

Foto:nba.com

Populer

Lakers Selama Ini Mencari Sosok Dalton Knecht
Hasil Rapat Sixers Bocor, Paul George & Joel Embiid Kecewa
Tripoin Franz Wagner Gagalkan Kemenangan Lakers
Menyerah di G League, Rodney Hood Pensiun & Ingin Jadi Pelatih
Kolaborasi Unik Puma MB.04 dan Scooby Doo
Spurs Raih Dua Kemenangan Beruntun Tanpa Wembanyama 
Pemain Bintang yang Cedera di Bulan Pertama NBA 2024-2025
Luka Doncic Cedera, Kabar Buruk Bagi Mavericks
Greg Monroe Merapat ke Toronto Raptors
Satria Muda Tantang CLS Knights di Semifinal (Playoff IBL 2016)