Stephen A. Smith: SGA Seharusnya Menjadi MVP

| Penulis : 

Nikola Jokic menjadi Most Valuable Player (MVP) 2024. Stephen A. Smith tidak terima. Analis NBA tersebut menilai Shai Gilgeous-Alexander yang lebih pantas menjadi MVP. Berdasarkan hasil pemungutan suara, Jokic mengungguli SGA.

Smith sendiri merupakan salah satu panelis yang memberikan suara dalam pemilihan MVP. Ia memilih SGA. Tetapi panelis lain ternyata lebih banyak yang memilih Jokic sebagai MVP. Pemain asal Serbia itu memenangkan tiga MVP dalam empat musim terakhir. Hanya tahun 2023 yang “direbut” oleh Joel Embiid.

Jokic mendapatkan 79 suara untuk posisi pertama, 18 suara posisi kedua, dan 2 suara posisi ketiga. Totalnya 926 poin. SGA meraih 15 suara untuk posisis pertama dengan total 640 poin. Posisi ketiga ada Luka Doncic dengan empat suara untuk posisi pertama.

Baca juga: Nikola Jokic Raih MVP Ketiga dalam Empat Musim

“Pilihan saya jatuh kepada SGA. Menurut saya dia yang seharusnya layak menjadi MVP. Saya tidak ingin orang salah paham. Jokic itu hebat. Dia fenomenal. Dia seorang juara. Saya turut bahagia dia terpilih menjadi MVP.

Smith menjelaskan bahwa ia tidak bermaksud mengatakan Jokic tidak pantas menjadi MVP tahun ini. Tetapi Smith berpendapat SGA seharusnya lebih dihargai atas pencapaiannya selama musim 2023-2024.

“Saya pikir seperti ini. SGA itu masih 25 tahun. Dia top skor ketiga musim ini dengan rataan 30 poin. Dia mencetak lebih dari 30 poin dalam 50 gim musim ini. Dia juga mengumpulkan poin terbanyak ketiga di liga. Dia juga berada pada jajaran peraih steal, persentase field goal teratas, dan lainnya,” ungkap Smith.

Selain itu, dari penilaian Smith, SGA berhasil membawa Oklahoma City Thunder sebagai kompetitor yang tangguh di musim ini meski mereka merupakan tim termuda di liga. Thunder menjadi unggulan pertama Wilayah Barat dengan 57-25. Identik dengan rekor Denver Nuggets tapi Thunder lebih unggul rekor divisi.

“Ketika Anda mempertimbangkan peran SGA bagi Thunder, betapa mudanya mereka dan bagaimana dia menyemangati rekan-rekannya. Sudah jelas dia adalah pemimpin tim. Menurut saya SGA pantas mendapatkan dan seharusnya yang menjadi MVP,” tuturnya.

SGA dan Jokic, bahkan Doncic sama-sama membawa timnya melaju ke semifinal Wilayah Barat. Thunder masih imbang 1-1 dengan Mavericks. Sedangkan Nuggets tertinggal 2-0 dari Minnesota Timberwolves. (rag)

Foto: Getty Images

Populer

Scotty Pippen Jr. Bangkitkan Memori Sang Ayah di Chicago
Tembakan Lebih Efisien, Nuggets Benamkan Lakers
James Harden Tampil Impresif Meski Dicemooh Pendukung Sixers Sepanjang Laga
Takluk 41 Poin! Thailand Menambah Derita Indonesia
Wemby Kembali, Spurs Menggilas Warriors
Heat Berlindung Di Balik Performa Impresif Jimmy Butler Saat Kalahkan Mavericks
Trae Young Pilih Jordan Brand
Nike Air Force 1 Low "Black Mamba" Hadir Kembali
James Harden: Setidaknya Ada 2 Gelar Jika Thunder Tidak Menukar Saya
50 Poin LaMelo Ball Tidak Berarti Dihadapan Bucks