Saigon Heat Vietnam membuktikan bahwa mereka bukan tim sembarangan. Dua raksasa ASEAN Basketball League (ABL) 2017-2018 ditumbangkan oleh tim asuhan Kyle Julius tersebut. Beberapa waktu lalu, Hong Kong Eastern Basketball Team tunduk di tangan Heat (9/1/2018). Lalu Chongson Kung Fu Basketball Club menyerah 93-96 di CIS Arena, Ho Chi Minh City (13/1/2018).

"Ini adalah salah satu penampilan terberat sekaligus terhebat tim kami," kata kepala pelatih Heat, Kyle Julius. "Saya pikir kami mengalami babak pertama yang buru, lalu kami membuat penyesuaian yang baik di babak kedua."

Heat tertinggal 68-75 di awal kuarter keempat. Tapi ternyata di kuarter inilah performa menawan pemain-pemain Heat muncul. Pemain Kung Fu mulai kehilangan konsentrasi ketika Maxie Esho dan Michael Williams membuat Heat unggul 12-2. Di sisa 21 detik, Alex Tucker membawa Kung Fu unggul 93-92 dengan tembakan tripoin. Tapi Tucker pula yang membuat Kung Fu mengalami kekalahan karena turn over yang dibuatnya berhasil dimanfaatkan menjadi poin oleh Akeem Scott. Heat memimpin 96-93 di sisa 14 detik laga hingga buzzer berbunyi.

"Saya merasa tim kami bisa mengalahkan siapa pun. Kami adalah keluarga," kata Williams percaya diri setelah timnya menang.

Maxie Esho menjadi pendulang poin terbanyak untuk Heat dengan 35 poin ditambah 12 rebound. Disusul Michael Williams yang menghasilkan 24 poin. Akeem Scoot mencetak 16 poin dan David Arnold menambahkan 11 poin. Di sisi lain, empat pemain Kung Fu bisa mencetak 20 poin atau lebih. Mereka adalah Caelan Tiongson (23 poin), Alex Tucker (22 poin), Justin Howard (22 poin, 17 rebound) dan Mikhael McKinney (20 poin).

Pada pertandingan ini, Heat mencetak akurasi 52 persen. Ini termasuk 11 tembakan tiga angka yang menemui sasaran. Kini Heat sudah mencatatkan tiga kemenangan beruntun. Mereka akan melanjutkan terornya hari Rabu (17/1/2018) mendatang, menghadapi Westports Malaysia Dragons. (*)

Foto: aseanbasketballleague.com

Komentar