Damian Lillard menjalani laga pertama dengan Milwaukee Bucks dengan mulus. Kombinasinya dengan Giannis Antetokounmpo membawa Bucks mengalahkan Los Angeles Lakers 108-97 di pramusim. Pelatih Lakers Darvin Ham memuji aksi mereka.
Dilansir melalui Sport Illustrated itu, Ham mengatakan bahwa Bucks beruntung memiliki pemain sekaliber Giannis dan Lillard dalam satu tim. Mereka akan membuat persaingan musim ini semakin memanas.
Meski Lillard dan Giannis mungkin masih membutuhkan waktu beradaptasi satu sama lain, Ham menilai mereka berpotensi menjadi duo paling berbahaya di liga.
“Semoga sukses untuk semuanya. Ada 28 tim selain kami yang harus mencari cara untuk menghentikan hal tersebut. Saya senang kami hanya harus melawan mereka dua kali dalam musim reguler,” kata pelatih berusia 50 tahun itu.
Dalam pertandingan Bucks vs Lakers itu, Lillard tampil selama 22 menit. All Star tujuh kali itu mencetak 14 poin, 2 rebound, 3 asis, dan 4 steal. Lillard mencetak tiga tembakan dengan 2 tripoin. Ia sempurna dalam 6 tembakan gratis.
Sedangkan Giannis memberikan 16 poin, 8 rebound, dan 2 blok. Pemain Yunani itu menjadi pencetak skor terbanyak Bucks meski hanya melantai selama 15 menit.
Untuk mendatangkan Lillard itu, Bucks harus melepas Jrue Holiday. Setelah pertukaran itu, Blazers mengirim Jrue ke Boston Celtics. Pergantian tersebut membuat laju Bucks tidak akan mudah pada musim ini.
“Saya tahu mungkin menyakitkan bagi Bucks kehilangan Jrue. Tetapi untuk memasukkan Dame di sana, itu akan menjadi hal yang sebanding. Mereka buka Khris (Middleton) dan Brook (Lopez), Pat (Connaughton), Bobby (Portis. Akan menarik melihat mereka bersama. Tetapi mengetahui tipe pemain, Bucks akan bekerja keras untuk itu,” ujar Ham secara terpisah sebelum pertandingan melawan Bucks. (rag)
Foto: NBA